Gempa bumi Avezzano 1915 terjadi pada 13 Januari di Italia tengah pada pukul 07:52:42 waktu setempat. Guncangan tersebut berkekuatan 6.7 Mw dan intensitas Mercalli maksimum mencapai XI (Ekstrim). Pusat gempa terletak di kota Avezzano di Provinsi L'Aquila. Sekitar 30.000 kematian dilaporkan dan kerusakan senilai $60 juta dolar akibat gempa bumi.[1]
Sejarah
Italia tengah dan selatan telah dilanda gempa bumi mematikan dalam kurun waktu 300 tahun terakhir, dengan gempa bumi paling mematikan setidaknya sejak gempa bumi di Sisilia tahun 1693. Guncangan dahsyat juga terjadi pada tahun 1693, 1783, dan 1908 serta 1915 masing-masing telah menewaskan lebih dari 30.000 orang.[2]
Kerusakan
Gempa terjadi pada pukul 08.00 waktu setempat yang berdampak pada ribuan orang di seluruh Italia tengah dan selatan; goncangannya bahkan terasa di kota Roma. Kota Avezzano hancur akibat goncangan gempa dan hanya satu bangunan tinggi yang selamat. Menurut Robinson (1915), sembilan puluh enam persen populasinya musnah. Kerusakan ini disebabkan oleh lamanya guncangan genpa, lebih dari 1 menit. Struktur perumahan juga berkontribusi terhadap kehancuran sebuah bangunan; banyak rumah yang dibangun dari bebatuan dan tidak diperkuat dengan mortar atau bahkan kayu.[3]