Dalam artikel ini,
nama pemberiannya adalah
Fuheng. Sesuai dengan kebiasaan Manchu, nama tersebut seharusnya dipakai secara tunggal atau dengan gelar namun tidak dengan
nama klan Fuca.
Fuheng (Hanzi: 傅恒; Pinyin: Fùhéng; Manchu: ᡶᡠᡥᡝᠩ; Möllendorff: fuheng; Abkai: fuheng; bahasa Burma: ဖူဟင်း; 1720 – Juli 1770), nama kehormatan Chunhe (春和), adalah seorang perwira Dinasti Qing dari klan Fuca Manchu dan Panji Kuning Sempadan dari Delapan Panji,[1] dan merupakan adik dari Permaisuri Xiaoxianchun. Ia menjabat sebagai menteri senior di dewan saudara iparnya, Kaisar Qianlong dari 1750an sampai kematiannya pada 1770. Ia dikenal karena memimpin pasukan Qing dalam invasi keempat dan terakhir ke Burma dalam Perang Tiongkok-Burma (1765–1769).
Dalam fiksi dan budaya populer
Referensi