Meskipun desa ini hanya berpenduduk 104 jiwa pada tahun 2005, nama dari desa ini mendapat perhatian publik karena tidak lazim dalam bahasa Inggris.[5][6]
Sejarah
Desa ini dinamai menurut seseorang dari abad ke-6 yang bernama Focko. "Ing" adalah akhiran bahasa Jerman tua yang berarti "rakyat"; jadi Fucking, dalam hal ini, berarti "tempat rakyat Focko".[7]
Nama
Desa ini terkenal karena terdapat tanda jalan dengan namanya, dan banyak turis sering berfoto di sebelahnya. Tanda jalan ini juga adalah tanda jalan yang paling sering dicuri di Austria.[8][2] Banyak uang dari masyarakat telah dikeluarkan untuk mengganti tanda jalan yang hilang tersebut. Pada bulan Agustus 2005, tanda jalan digantikan dengan tanda anti maling yang dilas ke baja dan disemen agar lebih sulit dicuri.[9] Selain itu, nama desa ini sering dijadikan bahan lelucon di internet yang tentunya meresahkan warga setempat.
Pada tahun 2004, sebuah pemilihan dibuat untuk mengganti nama desa ini karena seringnya terjadi pencurian tersebut. Para penduduk menolak usulan ini.[7] Walaupun begitu, pada pertemuan tanggal 11 November 2020, Dewan Munisipalitas Tarsdorf memutuskan untuk mengganti nama desa ini menjadi "Fugging" dari 1 Januari 2021. Disamping itu, penggantian ini juga disebabkan karena lelahnya warga desa dengan lelucon nama desa tersebut yang sudah dianggap berlebihan.[10]
Referensi
^"F***ing signs now theft-proof". Ananova. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2005-09-30. Diakses tanggal 2006-12-15. The Austrian town of F***ing has erected theft-proof road signs embedded in concrete blocks. Officials acted because they were fed up with English-speaking tourists stealing them as souvenirs.