Film televisi, atau dikenal sebagai FTV, film yang dibuat untuk TV (bahasa Inggris: telefilm, telemovie, TV film/movie) adalah film berdurasi tertentu yang diproduksi untuk didistribusikan melalui jaringan televisi, berbeda dengan film teatrikal yang dibuat untuk penayangan awal di bioskop atau secara direct-to-video yang dibuat dalam format video rumahan. Dalam kasus tertentu, film semacam itu juga dapat disebut dan ditayangkan sebagai miniseri, yang biasanya menunjukkan film yang telah dibagi menjadi beberapa bagian atau serial yang berisi jumlah episode terbatas yang telah ditentukan.
Sejarah dan perkembangan
Stanley Adams (kanan) dan Claude Rains (kiri) dalam musikal televisi The Pied Piper of Hamelin, 1957
Pendahulu "film televisi" di antaranya adalah Talk Faster, Mister, yang ditayangkan di WABD (sekarang WNYW) di Kota New York pada 18 Desember 1944, dan diproduksi oleh RKO Pictures, dan The Pied Piper of Hamelin pada 1957, berdasarkan dari puisi buatan Robert Browning, dan dibintangi oleh Van Johnson, salah satu "musikal keluarga" pertama yang direkam untuk televisi.[1] Film tersebut dibuat dengan Technicolor, yang pertama untuk televisi, yang biasanya menggunakan pemrosesan warna yang berasal dari jaringan tertentu. Kebanayak "musikal keluarga" pada masa itu, seperti Peter Pan, tidak difilmkan tetapi ditayangkan secara langsung dan disimpan di kineskop, sebuah program acara televisi yang dibuat dengan memfilmkan gambar dari monitor video dan merupakan satu-satunya metode yang relatif mura untuk merekam program televisi hingga diciptakannya kaset video.
Produksi film merupakan bisnis yang tidak stabil dengan tantangan-tantangan yang dihadapi partisipan baru. Banyak jaringan televisi yang tidak menyukai pemrograman film, takut itu akan melonggarkan persetujuan jaringan dengan sponsor dan afiliasi karena mendorong manajer stasiun televisi untuk membuat persetujuannya sendiri dengan para pengiklan dan produser film.[2] Sementara itu, pada awal 1950-an, episode-episode serial televisi Amerika digabungkan dan dirilis sebagai film panjang di bioskop luar negeri.[butuh rujukan]
Jaringan televisi mengendalikan slot jam tayang utama paling berharga yang tersedia untuk program, sehingga sindikator film televisi independen harus puas dengan pasar televisi yang lebih sedikit. Hal ini berarti pendapatan iklan dan biaya lisensi jauh lebih kecil dibandingkan dengan program yang disediakan jaringan.[2]
Istilah "film yang dibuat untuk TV" pertama kali dipakai di Amerika Serikat pada awal 1960-an sebagai pendorong agar penonton film tetap di rumah dan menonton apa yang dipromosikan sebagai ekuivalen dari film bioskop yang baru tayang. Mulai dari 1961 dengan NBC Saturday Night at the Movies, sebuah jaringan jam tayang utama menampilkan penayangan perdana film bioskop di televisi, jaringan-jaringan lain lalu meniru formatnya, dengan masing-masing jaringan memiliki pertunjukan [Day of the Week] Night At The Movies yang menyebabkan berkurangnya produk studio film. Yang biasanya diakui sebagai film televisi adalah See How They Run, yang pertama kali ditayangkan di NBC pada 7 Oktober 1964.[3] Ada film sebelumnya, The Killers, yang dibintangi oleh Lee Marvin dan Ronald Reagan, yang difilmkan sebagai film TV, tetapi NBC menganggapnya terlalu keras untuk televisi dan merilisnya di bioskop saja.[4]
Dalam beberapa hal, film televisi mirip B movies, film-film beranggaran rendah yang dikeluarkan oleh studio-studio besar dari tahun 1930-an hingga 1950-an untuk penayangan jangka pendek di bioskop, biasanya dalam bentuk tagihan ganda bersamaan dengan rilisnya studio-studio besar. Seperti film yang dibuat untuk TV, B movies dirancang sebagai produk sekali pakai, memiliki biaya produksi yang rendah dan menampilkan aktor lapis kedua.[5]
_2.jpg)
