Fafner in the Azure (蒼穹のファフナーcode: ja is deprecated , Sōkyū no Fafunā) adalah serial anime dengan genre utama drama dan mecha yang diproduksi oleh Xebec bekerja sama dengan Starchild Records. Dirilis pertama kali pada tahun 2004 dengan subjudul "Dead Aggressor". Anime ini disutradarai oleh Nobuyoshi Habara dan ditulis oleh Yasuo Yamabe, Kazuki Yamabe dan Tow Ubukata (Le Chevalier D'Eon, Mardock Scramble) dengan desain karakter oleh Hisashi Hirai (Infinite Ryvius, s-CRY-ed, Gundam SEED, Gundam SEED Destiny, Linebarrels of Iron) dan desain mecha oleh Naohiro Washio. Ditayangkan di TV Tokyo mulai tanggal 4 Juli 2004 sampai 26 Desember 2004 dengan total 26 episode.
Cerita utama Fafner in the Azure berfokus pada sekelompok anak-anak yang memiloti "Fafner" dalam perang melawan alien raksasa yang disebut Festum. Sebuah episode khusus dengan subjudul "RIGHT OF LEFT" tayang pada tanggal 29 Desember 2005, sebuah film dengan subjudul "HEAVEN AND EARTH" memiliki rilis teater di Jepang pada tanggal 25 Desember 2010 dan sekuel dengan subjudul "EXODUS" disiarkan di MBS dan beberapa stasiun pada 8 Januari 2015. Seri ini banyak meminjam elemen dari mitologi Nordik, terutama penggunaan berbagai terminologi yang berhubungan dengannya sebagai referensi.
Sinopsis
Fafner in the Azure (2004)
Pada awal cerita, dijelaskan bahwa sebagian besar dari dunia ternyata telah dihancurkan oleh Festum, kecuali pulau terpencil Jepang, Tatsumiya-jima (竜宮島, lit. Dragon Palace Island, Pulau Istana Naga), yang tidak tersentuh karena adanya sistem perisai tak kasat mata (disebut Welle Shields). Pemuda-pemudi pulau itu melanjutkan kehidupan sehari-hari mereka tanpa menyadari peristiwa ini, tapi setelah bertahun-tahun perdamaian, ada Festum tunggal yang menemukan Tatsumiya dan menyerangnya. Orang-orang dewasa mengaktifkan sistem pertahanan tersembunyi Tatsumiya dan mencoba untuk mengusir Festum tunggal tersebut, tetapi tidak berhasil. Banyak dari mereka terbunuh oleh Festum melalui proses asimilasi. Dalam keputusasaan, mereka melancarkan upaya pertahanan dengan meluncurkan unit "Fafner" yang memiliki nama identifikasi Mark-Elf, namun pilotnya, Karin Kuramae, tewas dalam perjalanan ke hanggar. Karena tidak ada pilihan lain, mereka mengirimkan seorang pemuda bernama Kazuki Makabe sebagai pilot pengganti, dibantu oleh Soushi Minashiro melalui sebuah sistem yang bernama Siegfried System.
Festum tunggal berhasil dihancurkan, tapi dengan lokasi Tatsumiya yang kini terbuka, para orang dewasa memilih untuk memindahkan lokasi Tatsumiya. Mereka mempercepat produksi dari unit Fafner dan merekrut banyak pemuda-pemudi untuk menjadi pilot mereka. Saat itu juga diungkapkan bahwa sistem Welle Shields itu tidak sekedar untuk menyembunyikan keberadaan Tatsumiya dari Festum, tetapi juga dari manusia yang akan berusaha untuk menyalahgunakan teknologi mereka dalam peperangan.
Fafner in the Azure: Right of Left (2005)
Sebuah prekuel dari seri utama, yang berfokus pada Yumi Ikoma dan Ryou Masaoka, sepasang muda-mudi yang telah dipilih untuk mengambil bagian dalam misi rahasia menjadi pilot unit Fafner model pertama. Misi ini diyakini merupakan kesempatan terakhir untuk bertahan hidup bagi umat manusia yang melawan Festum, musuh yang kejam dengan kemampuan membaca pikiran manusia. Oleh karena itu, rincian misi ini disimpan rahasia bahkan dari para personel yang terlibat. Para muda-mudi yang dipilih menjadi pilot harus menggunakan semua keberanian dan kepercayaan mereka untuk bertahan hidup dan menyelesaikan misi mereka atau nasib umat manusia akan dikompromikan.
Fafner in the Azure: Heaven and Earth (2010)
Berlatar pada tahun 2148, dua tahun setelah finale dari serial TV Fafner in the Azure. Tatsumiya dan penduduknya yang tersisa telah kembali ke kehidupan sehari-hari yang damai sekaligus memulai restorasi dari bagian-bagian pulau yang rusak akibat perang dengan Festum. Namun, keputusasaan melanda karakter utama kita, Kazuki, yang sekarang hampir kehilangan penglihatannya dan sebagian lumpuh akibat pertempuran dengan Festum dua tahun sebelumnya. Dia terikat sebuah janji dengan sahabatnya, Soushi, dimana Soushi bersumpah untuk kembali ke Tatsumiya dan Kazuki bersumpah setia menunggunya. Harapan Kazuki akan berpulang kembalinya Soushi berbinar ketika sebuah bentuk kehidupan terdeteksi dalam sebuah kapal selam tak berawak yang datang mengambang ke pelabuhan Tatsumiya satu malam, tapi orang di dalam kapal ternyata bukanlah Soushi; Melainkan seorang "anak" misterius bernama Misao Kurusu yang tampak tidak sepenuhnya manusia, namun Misao mengaku telah dikirim oleh Soushi. Dengan kedatangan Misao di Tatsumiya, permusuhan kembali pecah antara pihak Human Army dan Festum, dan para muda-mudi yang memiloti Fafner sekali lagi diterjunkan ke dalam medan pertempuran paling putus asa kehidupan mereka - kali ini, dengan nasib dua ras di pundak mereka.
Fafner in the Azure: Exodus (2015)
Berlatar pada tahun 2150, peperangan melawan alien berbasis silikon, Festum, terus berlanjut hingga memasuki fase baru. Mir Kutub Utara yang dihancurkan dalam The First Azure Operation kini terpecah menjadi fragmen-fragmen yang tersebar ke seluruh dunia. Fragmen-fragmen Mir itu nantinya memiliki kesadaran dan tujuan sendiri. Sementara sebagian besar dari pecahan Mir itu mendeklarasikan perang dan mengutarakan kebencian terhadap umat manusia, beberapa diantaranya memilih untuk hidup berdampingan dengan manusia. Adapula manusia yang percaya bahwa hal itu mungkin terjadi; Manusia dan Festum, hidup berdampingan. Konsep ini mempertanyakan alasan asli dari peperangan selama ini, melahirkan bahkan lebih banyak kebencian. Hal ini tidak lagi hanya sebatas pertarungan antara manusia dan Festum.
Dalam keadaan ini, Tatsumiya mundur dari garis depan peperangan. Melalui pertemuan dengan Misao Kurusu dua tahun lalu, Suatu jalur terbuka bagi Tatsumiya untuk bercakap dengan Mir, membuka harapan dan jalan yang baru bagi Tatsumiya. Pemuda-pemudi ALVIS, siap untuk berperang; Sekaligus mencari jalan untuk memahami musuh mereka lebih baik.
Dan sekarang, bab baru akan dimulai tak hanya bagi Tatsumiya, namun juga bagi dunia. Seorang gadis yang mengerti bahasa Festum. Seorang gadis yang dilindungi oleh Festum. Ketika keduanya bertemu, mereka akan membuka gerbang ke dunia baru...
Media
Anime
Seri ini memiliki dua tema, satu pembuka dan satu penutup serta satu tema penutup spesial. angela menyanyikan tema pembuka berjudul "Shangri-La", tema penutup spesial berjudul "Proof" di episode 15, dan tema penutup "Separation". Fafner in the Azure: RIGHT OF LEFT, prekuel khusus berdurasi 50 menit yang ditayangkan pada tanggal 29 Desember 2005 memiliki tema penutup "Peace of mind" yang juga dinyanyikan oleh angela. Serial Fafner in the Azure pada awalnya dilisensikan oleh Geneon dengan judul singkat Fafner, tapi tidak lagi demikian sejak lama. Seri ini mendapat debut televisi di Amerika Utara melalui Funimation Channel pada tanggal 29 Oktober 2012.
Sebuah film berjudul Fafner di Azure: Heaven and Earth tayang perdana di Jepang pada 25 Desember 2010. Sekali lagi, angela menyanyikan semua lagu tema untuk film ini. "Fortunes" dan "理解と破壊へのプレリュード (romaji: Rikai to hakai e no prelude, Prelude to Sympathy and Destruction)" digunakan sebagai lagu tema, "蒼穹 (romaji: Sōkyū, Azure)" digunakan sebagai tema penutup dan "さよならの時くらい微笑んで (romaji: Sayonara no toki kurai hohoende, Smile at least in the time of goodbye)" digunakan sebagai tema spesial untuk film ini.
Sebuah postingan video Twitter dari vokalis duo musik angela, Atsuko, mengumumkan bahwa sekuel untuk seri Fafner in the Azure telah dikonfirmasi akan memulai produksi. Hal ini awalnya diumumkan pada acara live streaming Soukyuu Sakusen. Sekuel yang berjudul Fafner in the Azure: Dead Aggressor -EXODUS-, dikonfirmasi akan dirilis pada kuartal pertama tahun 2015. -EXODUS- berlatar waktu dua setengah tahun setelah Heaven and Earth. Episode pertama berdurasi 10 menit lebih panjang dibandingkan episode lainnya.
Sebuah sekuel dengan subjudul THE BEYOND diumumkan dalam acara Sōkyū no Fafner: Soushi Minashiro Birthday Festival in Yokohama pada tanggal 29 Desember 2016. Sebuah video trailer dari THE BEYOND ditayangkan secara resmi pertama kali pada tanggal 6 Januari 2017. Para staf dari entri serial sebelumnya ikut mengerjakan sekuel ini. THE BEYOND kemudian dikonfirmasi memiliki total 12 episode, dengan 3 episode pertamanya ditayangkan perdana di teater pada tanggal 17 Mei 2019. Episode empat sampai enam tayang perdana pada tanggal 8 November 2019, episode tujuh sampai sembilan tayang perdana pada tanggal 13 November 2019 dan episode sepuluh sampai dua belas tayang perdana pada 5 November 2021.
Pada tanggal 27 Desember 2021, sebuah spin-off berdurasi 53 menit dengan subjudul Behind the Line diumumkan, yang juga melibatkan staf serta anggota cast dari entri-entri sebelumnya. Behind the Line tayang perdana di teater pada tanggal 20 Januari 2023. Latar waktu dari Behind the Line adalah diantara -EXODUS- dan Heaven and Earth.
Pada New York Anime Festival/New York Comic Con 2011, Funimation Entertainment telah mengumumkan bahwa kedua serial TV dan film Heaven and Earth yang telah mereka beri lisensi dan akan dirilis dalam bentuk DVD dan Blu-ray pada tahun 2012.