Ekopraksia adalah kelainan pada gerakan motorik yang ditandai dengan reaksi meniru gerakan-gerakan sederhana dari orang-orang di sekitarnya secara otomatis.[1][2][3] Ekopraksia biasanya dapat ditemui pada penderita katatonia atau skizofrenia, namun penderita demensia juga dapat menunjukkan rekasi serupa.[1][2][3]
Ciri-ciri
Penderita ekopraksia akan mengikuti atau mengulang gerakan-gerakan sederhana orang lain yang dilihatnya secara spontan.[1][2][3] Contoh gerakan sederhana yang dapat ditiru adalah gerakan bertepuk tangan, menjentikkan jari, dan berjabat tangan.[2][3]
Sebab
Ekopraksia diduga berkaitan dengan fungsi otak yang terganggu.[2] Bagian otak yang dihubungkan dengan terjadinya ekopraksia adalah otak bagian depan (lobus frontalis).[2]
Diagnosa
Untuk mengetahui apakah seseorang menderita ekopraksia, ada percobaan sederhana yang dapat dilakukan.[2] Kita dapat meminta orang tersebut untuk melakukan gerakan sederhana saat kita melakukan gerakan sederhana lainnya.[2] Jika orang tersebut meniru gerakan yang kita lakukan dan bukan gerakan yang diperintahkan, maka orang tersebut dapat dikatakan menderita ekopraksia.[2] Agar hasil percobaan dapat dianggap benar, haruslah dipastikan bahwa orang tersebut mengerti instruksi yang dimaksud sebelum percobaan dijalankan.[2]
Satu diagnose lain datang dari Chapman dan McGhie (1964) yang mengamati individu dengan skizofrenia.[3] Dari individu yang diteliti, mereka mendapati bahwa penderita skizofrenia sekaligus ekopraksia masih dapat menentukan gerakan mana yang akan diikkutinya jika ada lebih dari satu gerakan yang dilihatnya.[3]
^ abcdefghijHales, Robert E.; Frances, Allen J. . 1985 . Psychiatry Update: American Psychiatric Association Annual Review - Vol. 4. Washington D. C.: American Psychiatric Press, Inc. . ISBN 0-88048-039-4
^ abcdefCasey, Patricia; Kelly, Brendan . 2007 . Fish’s Clinical Psychopathology: Signs and Symptoms In Psychiatry, Third Edition. London: Royal College of Psychiatrists . ISBN 1-904671-32-2