Bersih Tembuni LinggaBersih Tembuni Lingga adalah ritual khusus membersihkan plasenta bayi pada masyarakat Melayu di Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga. Plasenta dianggap sebagai organ sakral secara fisik maupun secara gaib pada manusia, sehingga harus diperlakukan dengan hormat. Ritual dimulai dengan mengeluarkan plasenta dari perut ibu yang melahirkan, memotong tali pusar, mencuci plasenta, memberikan bekal dan diakhiri dengan mengubur plasenta. Pencucian plasenta menggunakan air bersih, sedangkan bekalnya adalah garam, asam, gula, paku, buah yang keras, dan pensil.[1] Referensi
|