Bencana kelaparan Kazakhstan tahun 1919–1922,[1] sering juga disebut Bencana kelaparan Turkestan tahun 1919–1922,[3] adalah periode kelaparan massal dan kekeringan yang terjadi di RSSO Kirgiz (sekarang Kazakhstan) dan Turkestan sebagai akibat dari kebijakan komunisme perang,[5] yang mengakibatkan 400.000[1] hingga 750.000[2] petani meninggal. Bencana ini merupakan bagian dari Bencana kelaparan Rusia 1921 yang berdampak terhadap wilayah lain di Uni Soviet, sehingga total 5 juta orang yang meninggal.[8]
Bencana kelaparan ini disebabkan oleh kondisi kekeringan yang terus-menerus dan diperburuk oleh Perang Saudara Rusia serta kebijakan Prodrazvyorstka yang diadopsi oleh pemerintah Soviet.[1]
Referensi
- ^ a b c d Krasnobaeva, N. L. (2004). "Население Казахстана в конце XIX-первой четверти XX века [Population of Kazakhstan from late 19th to early 20th centuries]".
- ^ a b Everett-Heath, Tom (8 December 2003). Central Asia: Aspects of Transition (dalam bahasa Inggris). Routledge. hlm. 7. ISBN 9781135798239.
- ^ "Famine: perspectives from the past and present". Foundation Les Treilles. 25 February 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 July 2018. Diakses tanggal 1 May 2017.
- ^ Werth, Nicolas; Panné, Jean-Louis; Paczkowski, Andrzej; Bartosek, Karel; Margolin, Jean-Louis (October 1999), Courtois, Stéphane, ed., The Black Book of Communism: Crimes, Terror, Repression, Harvard University Press, hlm. 92–97; 116–21, ISBN 978-0-674-07608-2
- ^ Haven, Cynthia (4 April 2011). "How the U.S. saved a starving Soviet Russia: PBS film highlights Stanford scholar's research on the 1921-23 famine". Stanford News Service. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-01-30. Diakses tanggal 28 April 2017.
