Di Perancis, Arondisemen kota (bahasa Prancis: arrondissement municipal[aʁɔ̃dismɑ̃mynisipal]) merupakan sebuah subdivisi dari komune, yang digunakan oleh tiga kota terbesar yang ada di negara ini, yaitu : Paris, Lyon dan Marseille. Subdivisi ini berfungsi pembagian wilayah administratif yang lebih kecil, dengan kepala wilayah berpangkat walikota. Walaupun biasanya disebut dengan istilah "arondisemen", pembagian wilayah ini berbeda dari arondisemen departemen, yang merupakan kumpulan dari beberapa komune yang ada di satu département yang sama.
Karakteristik Umum
Terdapat 45 arondisemen kota di Prancis: 20 di Paris (lihat: Arondisemen di Paris), sembilan di Lyon (see: Arondisemen Lyon), dan 16 di Marseille. Namun, berdasarkan undang-undang no 87-509 yang dikeluarakan pada 9 Juli 1987 menetapkan perubahan atas 16 arondisemen kota Marseille menjadi delapan secteurs ("sektor"), dua arondisemen per secteur. Dengan demikian, wilayah Marseille lebih tepatnya dapat dideskripsikan sebagai komune yang terbagi menjadi delapan secteurs, enam belas arondisemen yang ada hanya berfungsi sebagai satuan pembagian wilayah semata.
Luas Wilayah
Arondisemen terbesar adalah arondisemen kesembilan Marseille: 63,21 km2 (24,4 mil persegi, atau 15.620 are), yang mencakup sekitar 26 persen dari luas wilayah total kota Marseille, dan berukuran 60 persen dari luas wilayah kota Paris (sudah mencakup didalamnya Bois de Boulogne dan Bois de Vincennes). Di wilayah ini terdapat Taman Luminy, yang merupakan kawasan lindung, dan Calanque Marseille.
Arondisemen terkecil adalah arondisemen kedua Paris: 0.992 km2 (0.383 sq. miles, atau 245 are).
Populasi
Arondisemen dengan jumlah penduduk terbanyak adalah arondisemen kelimabelas Paris, dengan jumlah 225.362 penduduk berdasarkan sensus tahun 1999. Bila arondisemen ke-15 Paris merupakan sebuah komune terpisah, komune ini akan menjadi komune dengan penduduk terbanyak kesembilan di Prancis, dengan jumlah penduduk yang lebih besar dari kota Bordeaux, Lille, dan Grenoble.
Arondisemen dengan jumlah penduduk terkecil adalah Arondisemen ke-16 Marseille, yang hanya memiliki 16.574 penduduk. Namun, arondisemen ke-16 merupakan bagian dari secteur ke-8 Marseille (memiliki 87.714 penduduk), dan tidak dikelola secara mandiri, seperti yang telah disampaikan diatas. Sehingga, arondisemen dengan jumlah penduduk terkecil di Prancis adalah Arondisemen Pertama Paris, dengan jumlah sebesar 16.888 penduduk berdasarkan sensus tahun 1999.
Kepadatan
Arondisemen dengan kepadatan penduduk tertinggi adalah Arondisemen ke-11 Paris, dengan 40.672 penduduk per km2 (105.339 per mil persegi) di tahun 1999.
Arondisemen dengan kepadatan penduduk terendah adalah Arondisemen ke-9 Marseille, dengan 1.151 penduduk per km2 (2.981 per mil persegi) di tahun 1999.
Hanya arondisemen kota di Paris yang memiliki nama, dimana namun tersebut sangat jarang dipakai oleh masayarakat setempat. Di Paris, masyarakat sekitar sangat familiar dengan arondisemen yang ada, bila ditanya di arondisemen mana mereka tinggal, mereka hampir selalu menjawab dengan nomor dari arondisemen tersebut. Di Lyon, tiga arondisemen – Vieux Lyon (kelima), la Croix Rousse (keempat) dan Vaise (kesembilan) – pada umumnya disebut dengan nama-nama seperti yang tertera diatas, sedangakan arondisemen lainnya disebut dengan nomornya. Di Marseille, merupakan hal umum untuk orang disana menyebut nama dari daerah yang ada, seperti Ste. Anne atau Mazargues, tetapi juga dengan menyebut nomor dari arondisemen yang terkait.
Arondisemen kota menggunakan kode pos lima-digit Prancis. Dua digit pertama merupakan nomor département dimana alamat tersebut berada (75 untuk Paris; 69 untuk Rhône dimana kota Lyon berada; 13 untuk Bouches-du-Rhône dimana kota Marseille berada); tiga digit terakhir merupakan nomor dari arondisemen yang bersangkutan, sehingga kode pos dari orang yang tinggal di Arondisemen ke-5 Paris adalah "75005 Paris", dan untuk orang yang tinggal di arondisemen ke-14 Marseille akan memiliki kode pos "13014 Marseille". Satu-satunya pengecualian adalah Arondisemen ke-16 Paris, yang wilayah terbagi antara dua kode pos dikarenakan luas wilayahnya yang besar: "75016 Paris", di wilayah selatan, dan "75116 Paris", di wilayah utara.
Wilayah arondisemen yang ada di Paris tersusun satu sama lain dan membentuk sebuah spiral searah jarum jam atau pola cangkang siput yang dimulai dari wilayah arondisemen pertama yang terletak di tengah kota Paris. Di Marseille, wilayah arondisemen yang ada di sana membentuk jalur berkelak-kelok yang dimulai dari wilayah arondisemen pertama dan turun ke arah barat daya, tenggara, timur laut dan terakhir ke arah barat laut. Arondisemen di Lyon tidak membentuk suat pola yang jelas sekalipun, hanya dua pasang arondisemen yang saling berbatasan yang memiliki nomor yang berurutan: yaitu arondisemen pertama dan kedua serta arondisemen ketujuh fan kedelapan.
Beberapa kota besar lain yang ada di Prancis juga memiliki wilayah yang terbagi diantara beberapa kode pos, namun kode pos ini tidak berhubungan dengan arondisemen.