Apologetika berasal dari kata Yunaniapologia yang bermakna 'membela iman'.[1][2]
Sejarah mencatat apologetika menjadi seperti adanya diawali oleh tulisan-tulisan Bapak Gereja Muda atau Pujangga Gereja Katolik.[2] Seorang yang berapologetika disebut sebagai apologis.[2]
Etimologi
Istilah Apologetika secara etimologi diperoleh dari kata Yunani Kuno apologia.[3][4][5][6] Di dalam sistem kata Yunani Kuno resmi terdapat dua kunci istilah yang bersifat teknis.[3] Istilah itu adalah penuntutan menghasilkan kategoria (κατηγορία), dan tergugat membalas dengan sebuah apologia.[3] Membuat sebuah apologia berarti membuat sebuah khotbah yang resmi atau memberi sebuah penjelasan untuk menjawab dan membantah tuntutan, seperti dalam hal pertahan yang ditunjukkan oleh Socrates.[3]
Apologetika Kristen adalah sebuah istilah di dalam teology Kristen yang menghadirkan sebuah dasar rasional untuk iman Kristen.[4][6] Hal ini untuk menahan iman berlawanan dengan keberatan-keberatan dan kesalahan penggambaran yang keliru.[4][6] Selain itu, untuk menjelaskan kesalahan di dalam agama-agama lain dan pendangan-pandangan dunia.[4][6] Apologetika Kekristenan mengambil banyak bentuk di sepanjang abad.[4][6] Waktunya dimulai dari masa Paulus dari Tarsus, Yustinus Martir, dan Ireneus.[4][6] Dan zaman Islam seperti Yohanes dari Damaskus Masa ini pun berlanjut lagi hingga sekarang usaha banyak penulis dan pembicara dari bermacam-macam tradisi Kristen seperti para Kristologi.[4][6] Dan dari Indonesia Bambang Noorsena, Rita Wahyu, Elia Myron, Daniel Byantoro
Ada bermacam-macam jenis argumentasi yang bersifat ontologi, kosmologi, dan teleologi.[4][6] Hal ini menjadi opini dari banyak apologetika Kristen.[4][6] Mereka menjadikan Injil sebagai pertahanan terbaik dan menjalani hidup sesuai dengan prinsip pengajaran Yesus sebagai argumen yang terbaik.[4][6] Argumen terbaik adalah sesuatu yang berasal dari firman. Ini menjadi kutipan dari apologetic Kristen.[4][6]
FAIR - Foundation for Apologetic Information & Research
Referensi
^Apologists." Cross, F. L., ed. The Oxford dictionary of the Christian church. New York: Oxford University Press. 2005.
^ abcLewis N. & Reinhold M., Roman Civilization, vol ii, pp. 9-19, New York: Columbia University Press (1955).
^ abcdW. R. F. Browning.2007.Kamus Alkitab.Jakarta.Gunung Mulia.
^ abcdefghijklmThe American Apologists History of Economic Thought Website at The Schwartz Center for Economic and Policy Research, New School University. Accessed January 2009.
^Russell, Ryan. "Practice What You Preach". Apologetics Training Course 1. Christian Knowledge.