Dalam Gereja Katolik, Altar samping adalah altar yang berada di bawah altar tengah atau tinggi di sebuah gereja. Istilah ini umumnya diterapkan pada altar yang terletak di teluk panti umat, transept, dll.[1] Altar samping dapat dibuat tersembunyi di kapel samping, atau dibangun di samping lorong utama dinding.
Sebelum reformasi liturgi yang timbul dari Konsili Vatikan Kedua, Misa terpisah dapat dirayakan secara bersamaan oleh para imam lain di altar samping, bahkan saat ada Misa yang sedang berlangsung di altar tinggi.