Akulaku | Swasta |
---|
Industri | Teknologi finansial |
---|
Didirikan | 2014 |
---|
Kantor pusat | , Singapura |
---|
Wilayah operasi | Asia Tenggara |
---|
Tokoh kunci |
- William Li (Pendiri, CEO)
- Gordon Hu (co-founder and CTO)
- Nancy Zhou (COO)
- Fan Zhang (CFO)
- Jason Guo (CRO)
|
---|
Situs web | www.akulaku.com |
---|
Akulaku adalah perusahaan unikorn teknologi finansial yang menyediakan layanan kredit konsumen, perbankan digital, manajemen kekayaan, dan broker asuransi.[1][2]
Sejarah
Akulaku resmi didirikan pada tahun 2016 oleh William Li dan Gorden Hu.[3][4] Sebelum menjadi Akulaku, perusahaan ini mulai beroperasi pada tahun 2014 dengan nama Silvrr yang mana menyediakan layanan pengiriman uang lintas negara untuk pekerja rumah tangga di Hong Kong sebelum membuka cabang di Indonesia dan Filipina untuk mengoperasikan platform kredit online dan e-commerce.[5] Pada tahun 2016, perusahaan berubah menjadi perusahaan fintech.[6]
Pada tahun 2019, Akulaku mengakuisisi bank di Indonesia bernama PT Bank Yudha Bhakti Tbk (BBYB) dan kemudian nama banknya digantikan menjadi PT Bank Neo Commerce Tbk (BNC).[7]
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan keterlibatan oknum komplotan kejahatan, menjatuhkan sanksi pembatasan kegiatan usaha (PKU) kepada PT Akulaku Finance Indonesia. Sanksi tersebut dijatuhkan karena Akulaku tidak menjalankan pembatasan penyaluran pembiayaan dengan skema buy now, pay later (BNPL) yang diminta OJK.[8]
Referensi