Abu Bakar bin Ali bin Abi Thalib (bahasa Arab: أبو بكر بن علي بن أبي طالب) adalah putra dari Ali bin Abi Thalib yang terbunuh dalam Pertempuran Karbala.
Asal-usul
Abu Bakar adalah putra Ali bin Abi Thalib.[1] Ibunya adalah Laila binti Mas'ud berasal dari Bani Tamim dan silsilahnya adalah Laila binti Mas'ud bin Khalid bin Malik bin Rib'i bin Sulma bin Jandal bin Nahsyal bin Darim bin Malik bin Hanzhalah bin Malik bin Sa'ad bin Zaid Manah bin Tamim.[1][2][3][4] Ia adalah saudara kandung dari Ubaidillah bin Ali,[2] yang turut serta bersama Mush'ab bin az-Zubair dan terbunuh dalam Pertempuran Al-Madzar melawan Al-Mukhtar ats-Tsaqafi.[5]
Biografi
Abu Bakar bin Ali adalah orang pertama dari kalangan Ahlul Bait yang dinamai berdasarkan nama sahabat Nabi, Abu Bakar Ash-Shiddiq. Ia dinamai demikian karena sebagai bukti cinta ayahnya untuk menciptakan rasa persaudaraan, penghormatan, dan penghargaan terhadap diri Abu Bakar Ash-Shiddiq.[6] Abu Bakar bin Ali dilahirkan setelah Abu Bakar Ash-Shiddiq menjadi khalifah, yaitu pada tahun 632.[6]
Tidak banyak diketahui tentang biografinya. Diketahui bahwa ia turut serta dan dibunuh bersama saudara seayahnya Al-Husain bin Ali di Karbala.[1]
Referensi