Abad Pencerahan di Polandia merupakan suatu masa yang berkembang lebih lambat daripada di Eropa Barat, disebabkan oleh borjuis Polandia yang lemah, dan budaya szlachta (bangsawan) (Sarmatisme) bersama dengan sistem politik Persemakmuran Polandia-Lituania (Kebebasan emas) berada dalam krisis yang parah. Abad pencerahan ini dimulai pada tahun 1730-an–40-an, yang memuncak pada masa pemerintahan raja Polandia, Stanisław August Poniatowski (pertengahan kedua abad ke-18), mengalami kemerosotan dengan Pemisahan Polandia Ketiga (1795) – sebuah tragedi nasional yang menginspirasi masa singkat penulisan sentimental – dan berakhir pada tahun 1822, yang digantikan oleh Romantisisme.[1]
Lihat pula
Catatan
Bacaan selanjutnya
- Butterwick, Richard. "What Is Enlightenment (Oswiecenie)? Some Polish Answers, 1765-1820," Central Europe, May 2005, Vol. 3 Issue 1, pp 19–37. online[pranala nonaktif]
- Fiszman, Samuel; Jan Kochanowski (1988). The Polish renaissance in its European context. Indiana U.P.
- Janowski, Maciej (2004). Polish Liberal Thought Before 1918. Central European University Press.
- Suchodolski, Bogdan (1986). A history of Polish culture. Interpress Publishers.
- Stanley, John "Towards A New Nation: The Enlightenment and National Revival in Poland," Canadian Review of Studies in Nationalism, 1983, Vol. 10 Issue 2, pp 83–110