3C58 oleh Chandra, menunjukkan pancaran sinar-X dari pulsar di pusat nebula yang diterangi.
3C58 (PSR J0205+6449) adalah sisa supernova (nebula angin pulsar) muda yang terletak sekitar 10.000 tahun cahaya atau 2,6 kpc di rasi bintang Cassiopeia.[1] Bukti sejarah dengan kuat menunjukkan hubungan dengan supernova SN 1181, yang akan membuat 3C58 lebih muda dari Nebula Kepiting.[2] Tetapi investigasi pada tahun 2013 mengungkapkan mungkin bahwa itu mungkin jauh lebih tua dan lebih jauh dari yang diperkirakan sebelumnya, oleh karena itu, mungkin tidak terkait sama sekali dengan SN 1181.[3]
Di pusat 3C58 terdapat sebuah pulsar yang berputar cepat yang terbungkus cincin emisi sinar-X. Pulsar ini pada gilirannya, memiliki pancaran-pancaran radiasi yang lebih besar dari kutubnya, masing-masing memanjang beberapa triliun mil.[3] 3C58 tampaknya memiliki massa lebih dari matahari, medan elektromagnetik pulsar tampaknya mempercepat partikel menjadi energi yang sangat besar, menciptakan struktur cincin, jet, dan lingkaran dengan emisi panas dan cerah dari inti pusat dan rotasi cepat (66 milidetik). Para astronom menyimpulkan pulsar itu terlalu dingin untuk tahun-tahun awal hingga suhu kurang dari satu derajat Celcius atau dua kali lebih dingin dan 16 kali lebih redup.[4][5] Kecepatan pendinginan di 3C58 menunjukkan bahwa interaksi antara neutron dan proton tidak dipahami dengan baik pada kondisi ekstrim di pulsar atau bahwa ada bentuk materi subatom yang eksotis di inti bintang neutron.[2][6] 3C58 merupakan salah satu kandidat bintang kuark.[7] Teori menyatakan bahwa beberapa materi di 3C58 telah terdegenerasi menjadi sup kuark.[8]
