Ubud, Gianyar
GeografiPusat Kabupaten Gianyar paling dekat dengan Desa Lodtunduh, Desa Mas, dan Desa Peliatan dengan jarak 10 km.[5] Batas WilayahSecara administratif Kecamatan Ubud berbatasan langsung dengan Kabupaten Badung di sebelah barat dengan Kecamatannya Abiansemal.
DemografiKecamatan Ubud Pada Semester 1 tahun 2024, memiliki jumlah penduduk sebanyak 72.046 jiwa dengan 16.704 Kepala Keluarga (KK). Penduduk laki-laki berjumlah 35.948 jiwa dan penduduk perempuan berjumlah 36.098 jiwa. Pada periode tersebut, tercatat ada 112 perpindahan penduduk dan 48 kasus kematian.[6] Selain itu, menurut data BPS tahun 2024, tiga desa memiliki jumlah penduduk yang berada pada kisaran sepuluh ribu hingga dua belas ribu jiwa, yaitu Desa Peliatan, Desa Singakerta, dan Desa Mas. Beberapa desa/kelurahan lainnya memiliki jumlah penduduk yang berkisar antara lima ribu hingga delapan ribu jiwa. Desa Petulu memiliki kepadatan penduduk tertinggi dengan 2.966 jiwa per kilometer persegi, meskipun jumlah penduduknya bukan yang terbanyak. Sebaliknya, Desa Sayan memiliki kepadatan penduduk terendah dengan 912 jiwa per kilometer persegi.
AgamaBerdasarkan data Kementerian Dalam Negeri semester 1 tahun 2024, sebanyak 98,3% penduduk Kecamatan Ubud menganut agama Hindu. Kemudian penduduk yang beragama Islam sebanyak 0,95%. Selebihnya beragama Kristen sebanyak 0,6%, dimana Protestan sebanyak 0,4% dan Katolik sebanyak 0,2%. Penduduk yang beragama Buddha sebanyak 0,07%, Lainnya Kepercayaan Terhadap Tuhan YME sebanyak 0,01%.[6]
PemerintahanPembagian AdministratifKecamatan Ubud dibagi menjadi 7 Desa dan 1 Kelurahan yang diurutkan secara abjad, sebagai berikut:
Menurut data BPS tahun 2024, Keluarahan Ubud memiliki wilayah terluas, yaitu sebesar 7,32 km2, atau sekitar 17,27 persen dari wilayah Kecamatan Ubud. Sementara Desa Petulu, menjadi Desa dengan wilayah terkecil, hanya seluas 2,33 km2.[5] Pariwisata
GaleriLihat JugaReferensi
Pranala luar
|