Dialek Dapeng

Rumpun bahasa
	Sino-Tibet Sinitik Tionghoa Yue Yuehai Guanbao Dapeng; ; ; ; ; ; ; bahasa manusia Rumpun bahasa Sino-Austronesia Sino-Tibet bahasa Tionghoa Yue Yuehai Yue (en) Dapeng ; ; ; ; ; ; ; ;

Bahasa Dapeng
大鵬話 / 大鹏话
Bahasa Dapeng 大鵬話 / 大鹏话
Pengucapan	[tʰai̯˥˦ pʰuŋ˧˩ wa˥˦]
Wilayah	Semenanjung Dapeng
Penutur	5,500 (2014)
Rumpun bahasa
Rumpun bahasa
	Sino-Tibet Sinitik Tionghoa Yue Yuehai Guanbao Dapeng; ; ; ; ; ; ; bahasa manusia Rumpun bahasa Sino-Austronesia Sino-Tibet bahasa Tionghoa Yue Yuehai Yue (en) Dapeng ; ; ; ; ; ; ; ;
Kode bahasa
ISO 639-3	–
Glottolog	Tidak ada
	Portal Bahasa
	L • B • PW

Pemberitahuan
Templat ini mendeteksi bahwa artikel bahasa ini masih belum dinilai kualitasnya oleh ProyekWiki Bahasa dan ProyekWiki terkait dengan subjek.
Perhatian: untuk penilai, halaman pembicaraan artikel ini telah diisi sehingga penilaian akan berkonflik dengan isi sebelumnya. Harap salin kode dibawah ini sebelum menilai. `{{PW Bahasa\|importance=\|class=}}` Terjadi [[false positive]]? Silakan laporkan kesalahan ini.
09.12, Minggu, 19 Januari, 2025 (UTC) • hapus singgahan Sebanyak 1.564 artikel belum dinilai

Artikel ini belum dinilai oleh ProyekWiki Bahasa

Dialek Dapeng (Hanzi sederhana: 大鹏话; Hanzi tradisional: 大鵬話) adalah sebuah dialek bahasa Tionghoa, sebuah varian dari bahasa Kanton dengan pengaruh yang kuat dari bahasa Hakka yang awalnya hanya dituturkan di Semenanjung Dapeng di Shenzhen, Guangdong, Tiongkok. Diaspora Tionghoa yang leluhurnya berasal dari Dapeng, Shenzhen, Guangdong, menyebarkan dialek ini ke tempat-tempat dengan populasi besar. Hari ini, keturunan mereka hidup di Hong Kong; wilayah Randstad di Belanda; Portsmouth, Inggris Raya; dan Kota New York, Amerika Serikat.^[2]

Dialek ini sejenis Junhua, yang diciptakan sebagai lingua franca oleh tentara-tentara di Benteng Dapeng, yang menuturkan berbagai bentuk bahasa Kanton dan Hakka.^[1] Terlepas dari besarnya pengaruh dari bahasa Hakka, beberapa ahli, seperti Lau Chun-Fat, menggolongkan bahasa ini sebagai sebuah dialek Guan–Bao.^[3]

Rujukan

^ ^a ^b Chen, Litong (2016). Dapeng Dialect: An Undocumented Cantonese-Hakka Mixed Language in Southern China (Tesis Ph.D.). Ohio State University. https://etd.ohiolink.edu/!etd.send_file?accession=osu1469032185. Diakses pada 2017-06-02.
^ Chen, Litong (January 2023). "Assessing Language Vitality and Sustainability of Minor Chinese Dialects: A Case Study of Dapeng, a Hakka–Cantonese Mixed Dialect". Sustainability (dalam bahasa Inggris). 15 (9): 7478. doi:10.3390/su15097478 . ISSN 2071-1050.
^ Lau, Chun-Fat; Zhou, Jiafan (February 2017). "Looking at the Effects of Language Contact With Hakka as Reflected by the Characteristics of the Pingshan Zhanmi Dialect in Shenzhen" (PDF). Journal of Literature and Art Studies. 7 (2): 186–194.

Templat:Distrik Longgang, Shenzhen

Templat:SinoTibet-bahasa-stub

[chen-1] Chen, Litong (2016). Dapeng Dialect: An Undocumented Cantonese-Hakka Mixed Language in Southern China (Tesis Ph.D.). Ohio State University. https://etd.ohiolink.edu/!etd.send_file?accession=osu1469032185. Diakses pada 2017-06-02.

[2] Chen, Litong (January 2023). "Assessing Language Vitality and Sustainability of Minor Chinese Dialects: A Case Study of Dapeng, a Hakka–Cantonese Mixed Dialect". Sustainability (dalam bahasa Inggris). 15 (9): 7478. doi:10.3390/su15097478 . ISSN 2071-1050.

[3] Lau, Chun-Fat; Zhou, Jiafan (February 2017). "Looking at the Effects of Language Contact With Hakka as Reflected by the Characteristics of the Pingshan Zhanmi Dialect in Shenzhen" (PDF). Journal of Literature and Art Studies. 7 (2): 186–194.

[1]

[2]

[3]