Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan sikap toleransi dalam pendidikan multi- kulturalisme di kalangan siswa SMA. Analisis dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian studi kasus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa prinsip “rumah bersama” menjadi contoh penting dalam menumbuhkan sikap toleransi di antara siswa. Siswa diperlakukan sebagai anggota keluarga dekat dalam pergaulan dengan sivitas akademika lainnya. Prinsip “rumah bersama” ini seperti melting pot, tempat semua perbedaan ras, suku, agama, dan lainnya dilebur menjadi satu identitas tunggal sebagai saudara laki-laki dan saudara perempuan. Religiusitas adalah instrumentasi penerapan nilai universalitas agama mengenai tenggang rasa, toleransi, maupun perdamaian untuk menjaga semangat multikulturalisme dan memperkuat persaudaraan di antara para siswa. Kata Kunci : pendidikan multicultural, prinsip “rimah bersama”, religiusitas, toleransi