Kemerosotan akhlak pada masa sekarang sangat memprihatinkan. Masalah ini tentu sangat berkaitan erat dengan konsep pendidikan yang cenderung hanya menekankan kepada aspek kognitif dan aspek psikomotor saja. Kurangnya penanaman nilai keimanan, akan berdampak pada perilaku manusia dalam berinteraksi baik dengan Allah, dengan sesama, maupun dengan alam semesta. Sehubungan dengan hal itu kami telah melakukan penelitian kualitatif di mana pemaparannya menggunakan pendekatan deskriptif. Penelitian ini adalah mengkaji nilai keimanan pada buku yang diterbitkan oleh Mediatama yang berjudul Fisika untuk SMA Kelas X Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam. Kami menemukan bahwa buku Fisika untuk SMA Kelas X Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam tidak mendorong peningkatan nilai keimanan kepada Allah SWT ke dalam diri siswa. Hal ini tidak sejalan dengan apa yang telah diamanatkan di dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No 20 Tahun 2003 tentang tujuan pendidikan yaitu bahwa Pendidikan Nasional bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Hal ini mengindikasikan tidak adanya keseuaian antara buku teks dengan tujuan pendidikan nasional, karenanya buku tersebut perlu di Islamisasi dan dikembangkan sehingga mengandung nilai-nilai keimanan kepada Allah ? agar sesuai dengan tujuan pendidikan nasional. Keywords : Nilai (Value), Buku Teks, dan Keimanan.