Adanya pembangunan infrastruktur diatas tanah yang daya dukungnya rendah mengakibatkan terjadinya penurunan yang besar dan pergerakan lateral. Berbagai metode telah dikembangkan untuk mengatasai masalah-masalah tersebut, terutama metode dengan pemanfaatan limbah. Oleh karena itu penulis ingin mengetahui pengaruh penggunaan anyaman limbah botol plastik pada tanah yang memiliki daya dukung rendah dengan menggunakan metode penelitian experimental. Pengujian dilakukan dengan melihat deformasi yang terjadi pada tanah lunak tanpa perkuatan dan diberi perkuatan menggunakan anyaman botol plastik lapis 1 dan lapis 2. Dari hasil pengujian deformasi pada tanah yang tidak diberi perkuatan dengan beban sebesar 4 kN deformasi yang terjadi adalah 45,5 mm, sedangkan yang diberi perkuatan  menggunakan anyaman botol plastik lapis 1 dan lapis 2 dengan beban yang sama sebesar 4 kN adalah 41,60 mm dan 38,20 mm, sehingga dapat disimpulkan bahwa tanah yang diberi perkuatan anyaman botol plastik lapis 1 mengalami peningkatan kekuatan sebesar 9,38% dan untuk anyaman lapis 2 sebesar 19,11 % terhadap deformasi vertikal yang terjadi. Dilihat dari pola deformasi yang terjadi maka hasil permodelan ini termasuk dalam pola keruntuhan geser lokal.