Di tahun ajaran baru 2013/2014 ini, sekolah perlahan mulai melaksanakan kurikulum baru, yaitu kurikulum 2013, di mana pelaksanaan kurikulum ini menuntut kemampuan baru pada guru untuk dapat mengelola proses pembelajaran secara efektif dan efisien. Peneliti sebagai kepala sekolah masih merasakan kurang akan kinerja dari guru dalam menyusun RPP. Guru di SMP N 204 cenderung belum menemukan pola baku dalam menyusun RPP. Padahal RPP adalah satuan perangkat pengajaran yang wajib dikuasai oleh guru guna merencanakan pola dan proses pengajaran yang sistemik. Oleh karena itu kepala sekolah sekaligus peneliti menginginkan suatu terobosan dengan memberikan bimbingan secara berkelanjutan dan mengadakan seminar hasil RPP kepada guru-guru di SMP N 204, di mana nantinya akan menghasilkan (output) guru mampu menguasai cara penyusunan RPP dengan baik dan benar setelah menyeminarkan RPP tersebut. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa seminar hasil atas penyusunan RPP menunjukkan guru telah mampu melaksanakan penyusunan dengan baik. Guru menunjukkan keseriusan dalam memahami dan menyusun RPP apalagi setelah mendapatkan bimbingan pengembangan/penyusunan RPP dari peneliti. Informasi ini peneliti peroleh dari hasil pengamatan pada saat mengadakan wawancara dan bimbingan pengembangan/penyusunan RPP kepada para guru. Selanjutnya adalah menunjukkan bahwa seminar hasil dan bimbingan berkelanjutan dapat meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun RPP. Hal itu dapat dibuktikan dari hasil observasi /pengamatan yang memperlihatkan bahwa terjadi peningkatan kompetensi guru dalam menyusun RPP dari siklus ke siklus. Pada siklus I nilai rata-rata komponen RPP 69% dan pada siklus II 83%. Jadi, terjadi peningkatan 14% dari siklus I. Sehingga, seminar hasil ini dirasakan tepat untuk pembelajaran bagi guru membuat RPP di awal tahun ajaran