AbstractDecompaction modeling is critical step in geohistory analysis. Decompaction modeling aims to obtain the thickness of stratigraphic unit before being compacted. Formulation of decompaction modeling requires initial porosity ( )  and coefficient of compaction (c). These two parameters are disentangled by porosity-depth relationship. Exponential model is used as the basis for knowing the relationship. Historically, exponential model often describes a more realistic porosity-depth phenomenon than other models. The exponential model yield the absence of negative porosity as the depth increases. The parameter  and c from a number of data are solved through regression method. This paper presents statistical explanation on non-linear regression to generate a simpler formulation, thus facilitating the calculation of initial porosity and coefficient of compaction. These parameters are used later in decompaction modeling.  Keywords: Decompaction modeling, non-linear regression, initial porosity, coefficient of compaction. AbstrakPemodelan dekompaksi adalah bagian yang penting dalam analisis geosejarah. Pemodelan dekompaksi bertujuan untuk mendapatkan ketebalan unit stratigrafi sebelum mengalami kompaksi. Formulasi pemodelan dekompaksi memerlukan parameter porositas awal ( ) dan koefisien kompaksi (c). Kedua parameter tersebut dapat ditentukan dari model porositas-kedalaman yang digunakan. Model eksponensial dijadikan sebagai landasan untuk mengetahui hubungan tersebut. Secara historis, model eksponensial seringkali menyajikan fenomena porositas-kedalaman yang lebih realistis dibandingkan dengan model lain. Model eksponensial memungkinkan tidak adanya nilai porositas yang negatif seiring dengan bertambahnya kedalaman. Parameter  dan c dari sejumlah data tersebut dapat dicari melalui metode regresi. Paper ini menyajikan pemaparan proses statistik regresi non-linear sehingga menghasilkan formulasi yang lebih sederhana. Formulasi ini memudahkan perhitungan penentuan parameter   dan c. Parameter tersebut digunakan nantinya dalam pemodelan dekompaksi. Kata kunci: Pemodelan dekompaksi, regresi non-linear, porositas awal, koefisien kompaksi.