Menurut studi WHO tahun 2017 menyatakan, kejadian diare menurun 45% dengan perilaku mencuci tangan pakai sabun, 32% dengan meningkatkan kasus masyarakat terhadap sanitasi dasar, dan 39% perilaku pengelolaan air minum yang di rumah tangga, dengan upaya tersebut kejadian diare menurun sebesar 94%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan rata-rata pengetahuan dan sikap sebelum dan sesudah intervensi tentang cuci tangan pakai sabun dengan metode audiovisual terhadap siswa Kelas III- IV SD. Penelitian ini menggunakan analisis univariat untuk mengetahui rata-rata variabel dan bivariat dengan uji dependent sample T test dengan tingkat kepercayaan 95%. Desain penelitian ini adalah pretest dan posttest dengan melakukan penyuluhan tentang CTPS dengan metode audiovisual. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei ? Juli 2019 dengan populasi penelitian adalah siswa kelas III-VI. Hasil penelitian menunjukkan Rata-rata tingkat pengetahuan siswa sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan tentang CTPS dengan metode Audiovisual adalah 10,16 dan 16,31 dengan standar deviasi sebesar 3,60 dan 2,41, Rata-rata sikap siswa sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan tentang CTPS dengan metode Audiovisual adalah 38,28 dan 49,84 dengan standar deviasi sebesar 3,50 dan 3,32, terdapat perbedaan yang siginifikan tingkat pengetahuan dan sikap sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan tentang CTPS dengan metode Audivisual di SD Muhammadiyah Ketaping Kota Padang tahun 2019.Kata kunci: CTPS,Pengetahuan, sikap,