Air Susu Ibu (ASI) sangat berperan penting dalam perkembanganmotorik kasar dan halus karena mengandung semua nutrisi yangdiperlukan bayi mulai dari hormon, antibodi, faktor kekebalan sampaianti oksidan. Anak yang tidak diberi ASI perkembangannyamengalami sedikit keterlambatan dibandingkan dengan anak yangmendapatkan ASI. Target cakupan ASI eksklusif di Indonesia padatahun 2012 adalah 80%. Data yang diperoleh dari PuskesmasLambandia pada tahun 2010 cakupan pemberian ASI ekslusif hanyasebesar 20,11%, sedangkan pada tahun 2011 cakupan pemberian ASIeksklusif meningkat menjadi 22,9% dan pada tahun 2012 cakupanpemberian ASI eksklusif meningkat 37%. Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui perbedaan tingkat perkembangan motorik kasar danhalus pada bayi 6 bulan yang mendapat ASI Eksklusif dan non ASIEksklusif di Desa Penanggotu Kecamatan Lambandia KabupatenKolaka. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik. Populasi dalampenelitian inii adalah 60 orang dengan pendekatan secara Retrospektif.Dengan jumlah sampel 38 orang. Metode analisis menggunakan Uji T.Berdasarkan hasil analisis Uji T diperoleh thitung (5,555) padaperkembangan motorik kasar yang diberi ASI Eksklusif dan non ASIEKsklusif, sedangkan pada perkembangan motorik halus yang diberiASI Eksklusif dan non ASI Eksklusif diperoleh Thitung (4,992)mempunyai perbedaan perkembangan motorik kasar dan halus. Hasildari penelitian ini menunjukkan bahwa ada perbedaan perkembanganmotorik kasar dan halus yang diberi ASI Eksklusif dan non ASIEksklusif.Kata Kunci : Perkembangan Motorik Kasar, Perkembangan MotorikHalus, ASI Eksklusif, Non ASI Eksklusif.