Krisis ekologi: istilah yang sering digunakan untuk menyebut suatu masalah menyangkut gangguan ekosistem. Masalah lingkungan global saat ini ditandai oleh pencemaran yang terjadi hampir diseluruh dunia. Perubahan tingkat pertumbuhan penduduk seiring dengan perkembangan ekonomi. Jika penduduk bertambah maka eksplorasi sumber daya meningkat. Pada akhir abad ke 20, penduduk bumi sudah bertambah lebih dari tiga kali lipat, dan gross world product menjadi sekitar 20 kali.Konsumsi minyak bumi menjadi lebih dari 10 kali lipat, dan penggunaan energi lebih dari 15 kali penggunaan awal abad ini. Hal ini berdampak pada lingkungan hidup (ABC environment). Indonesia memiliki kurang lebih 50.000 km2 ekosistem terumbu karang yang tersebar di seluruh wilayah pesisir dan lautan. Terumbu karang mempunyai fungsi ekologis sebagai penyedia nutrien bagi biota perairan, pelindung fisik, tempat pemijahan, tempat bermain dan asuhan berbagai biota; terumbu karang juga menghasilkan berbagai produk yang mempunyai nilai ekonomi penting seperti berbagai jenis hasil perikanan, batu karang untuk konstruksi. Dari segi estetika, terumbu karang dapat menampilkan pemandangan yang sangat indah. Upaya pemanfaatan sumber daya alam yang lestari dengan melibatkan masyarakat sangat dibutuhkan. Masyarakat Pesisir Desa Sandue terlibat langsung dalam sektor ekonomi seperti pelayanan pada penjualan suvenir, makanan kecil, Desa Sandue Memiliki Kurang Lebih 100 M2 ekosistem terumbu karang yang tersebar wilayah pesisir dan lautan. Ekosistem dan Terumbu Karang Perairan Laut Desa Sandue Kec. Sanggar Kab. Bima yang dijumpai cukup parah dengan jenis Karang Acropora branching telah mati akibat patahan sebesar 20%, Coral massive 10% masih terjaga. Jenis karang Acropora di kawasan laut desa sandue yang masih terjaga mencapai ± 50 spesies dari total 94 jenis atau mencapai 70 persen karang Acropora yang ada di Indonesia. Sementara, jenis karang Millepora, ditemukan ± 40 jenis dari total 43 jenis yang ada di desa Sandue atau sekitar 90% tersebar di perairan Indonesia yang masih terjaga. Jenis karang Siderastrea Sidereal dengan rata – rata kedalaman habitat 7-14 m, jumlah spesies ± 60 spesies yang masih terjaga. Sedangkan jenis karang Montipora sebanyak ± 45 spesies yang masih terjaga, dan jenis karang Famili Fungidae sebanyak ± 41 spesies yang masih terjaga dengan rata-rata kedalaman habitat ± 7-14 m. Jenis-jenis Terumbu Karang Laut di Kawasan Desa Sandue Kecamatan Sanggar yang perlu kita jaga bersama demi keberlangsungan ekosistem laut yang setiap tahunnya terus berkurang tampa kita sadari bersama.