Keanekaragaman suku, bahasa, adat, dan agama merupakan keniscayaan sekaligus menjadi kekayaan bangsa Indonesia. Namun, dinamika interaksi sosial dalam masyarakat sering mengakibatkan terjadinya konflik antar etnis maupun antar agama karena kurangnya pengetahuan dan pemahaman terhadap Ethnic Identity (Identitas Etnik). Artikel ini bertujuan memotret keragaman masyarakat dan pemahaman identitas etnis dalam mengembangkan toleransi masyarakat Kota Metro, Lampung, menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui pengamatan langsung serta menelaah berbagai sumber dari media cetak maupun elektronik. Hasilnya menunjukkan bahwa; a) berdasarkan telaah berita pada media massa, tidak pernah terjadi konflik yang melibatkan suku dan agama di Kota Metro seperti yang terjadi di beberapa kabupaten lainnya di Provinsi Lampung, b) Adanya kerjasama antar pemerintah dan masyarakat untuk mewujudkan kerukunan hidup yang harmonis melalui kegiatan rutin seperti peringatan hari jadi Kota Metro dan upacara Pemilihan Bujan Gadis Lampung (Buyai Nuban) yang melibatkan seluruh elemen masyarakat tanpa membedakan latar belakang etnis yang bersangkutan. Kata Kunci: Identitas Etnis, Toleransi, KeanekaragamanÂ