Karakteristik zona intertidal Pantai Pancur Taman Nasional Alas Purwo berupa paparan karang mati, bebatuan, area lamun, dan area makroalga. Kondisi habitat yang heterogen ini menarik untuk diteliti, terutama dalam rangka memahami preferensi habitat populasi spesies Ophiuroidea yang ada, dengan posisi pantai yang menghadap laut lepas Samudera Hindia yang dikenal bergelombang tinggi dan berarus deras. Untuk menentukan relung yang dipilih tiap populasi Ophiuroidea, dilakukan metode road sampling dengan cara ‘tracking’ tipe-tipe habitat dengan GPS sehingga bisa dipetakan dalam peta tematik. Di atas peta ini, kemudian di gambarkan posisi (dengan GPS) tiap individu Ophiuroidea yang ditemukan. Penggambaran peta sebaran tersebut menggunakan program ArcGIS 9.3. Persebaran Ophiuroidea di wilayah Pantai Pancur tidak merata dan cenderung mengelompok pada wilayah yang terdapat substrat batu berpasir, area alga, dan area lamun. Ophiocoma scolopendrina merupakan spesies yang dominan ditemukan di Pantai Pancur dan menempati area yang paling luas dibandingkan spesies yang lain. Macrophiothrix longipeda adalah spesies yang menempati area paling sempit. Berdasarkan hasil overlay peta persebaran alga dan lamun di Pantai Pancur, Ophiuroidea menempati wilayah bersama pada substrat batu berpasir dengan area lamun dan alga Area. O. brevipes, O. annulosa, dan M. longipeda ditemukan tidak bersinggungan saat penelitian. Ini menunjukkan salah satu strategi berbagi ruang.Kata Kunci: Ophiuroidea, Pantai Pancur, Taman Nasional Alas PurwoABSTRACTCharacteristics of Intertidal zone Pancur Coastal Alas Purwo National Park has dead coral, bed rock, seagrass, and seaweed. This heterogeneous habitat condition is interesting to study, especially in order to understand the habitat preferences of the existing Ophiuroidea species population, with the position of the beach facing the sea off the Indian Ocean which is known to be high wave and swift flow. For determine the niche chosen by each Ophiuroidea population, the road sampling method is carried out by means of 'tracking' habitat types with GPS so that they can be mapped on thematic maps. On this map, then describe the position (with GPS) of each Ophiuroidea individual found. The depiction of the distribution map uses the ArcGIS 9.3 program. The distribution of Ophiuroidea in the Pancur Beach area is uneven and tends to cluster in areas with sandy stone substrates, algae areas, and seagrass areas. Ophiocoma scolopendrina is the dominant species found on Pancur Beach and occupies the most extensive area compared to other species. Macrophiothrix longipeda is a species that occupies the narrowest area. Based on the results of overlaying maps of algae and seagrass distribution in Pancur Beach, Ophiuroidea occupied a shared area on sandy rock substrate with seagrass areas and seaweed Area Ophiocoma brevipes, Ophiomastix annulosa, and M. longipeda found not intersecting during the study. This shows one of the space sharing strategies. Keywords: Ophiuroidea, Pancur Coast, Alas Purwo National Park