Dalam kegiatan pembelajaran bentuk tuturan yang mengarah pada kekerasan verbal sudah sering ditemukan. Dampak kekerasan verbal bukan menjadi sesuatu yang tak perlu diperhitungkan. Meskipun kekerasan verbal tidak berdampak pada kerusakan fisik, tetapi berakibat pada luka psikis bagi korbannya. Oleh karena itu diharapkan dalam kegiatan pembelajaran tidak terjadi kekerasan baik itu kekerasan verbal maupun kekerasan fisik. Berkaitan dengan hal tersebut penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk kekerasan yang dilakukan oleh guru terhadap peserta didik, mendeskripsikan faktor yang menyebabkan terjadinya kekerasan verbal, dan dampak yang diakibatkan oleh tindakan kekerasan verbal oleh guru terhadap peserta didik. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan data penelitian ini berupa angket. Berdasarkan hasil analisis penelitian dapat diketahui bahwa bentuk kekerasan verbal yang dilakukan oleh guru bermacam-macam antara lain mengancam, memarahi, mengumpat, memaki, dan sebagainya. Faktor yang mempengaruhi kekerasan verbal tersebut berasal dari peserta didik dan guru, Faktor peserta didik yang paling banyak mempengaruhi terjadinya kekerasan verbal dalam pembelajaran.