Sistem imun mempunyai peranan penting dalam membatasi pengaruh dari infeksi-infeksi primer oleh kelompok virus herpes dan dalam memaksa infeksi tersebut ke dalam laten. Walaupun imunitas pejamu tidak dapat mencegah reaktivasi, namun berperan penting dalam pengendalian peristriwa infeksi tersebut secara cepat. Karena itu pada penderita-penderita imunokompromis sering terjadi infeksi oleh kelompok virus herpes dengan derajat klinis yang parah. Hilangnya fungsi imunitas sekuler menyebabkan reaktivasi dari virus laten dan menyebabkan terjadinya penyakit. Tujuan utama dari respon pejamu ialah untuk mempertahankan hidup, menyelamatkan sel-sel yang terinfeksi, dan mencapai imunitas seumur hidup terhadap terjadinya infeksi ulang. Untuk mencapai tujuan inim virus dapat dihambat atau dieliminasi. Di sisi lain, untuk mempertahankan hidupnya kelompok virus herpes ini juga mempunyai kemampuan untuk melawan atau menghindari mekanisme imun yang terjadi. Naskah ini menyajikan tentang respon imun terhadap infeksi kelompok virus herpes, yaitu virus herpes simpleks (VHS), virus varisela zoster (VVZ), virus Epstein-Barr(VEB), virus cytomegalo (VCM), virus herpes humanus-6 (VHH-6), VHH-7, dan VHH-8.