Sumur Rindu merupakan sumur geothermal pada lapangan Kasih. Pada sumur Rindu sangat cocok dilakukannya penyemenan secara Tie back karena disumur ini memiliki suhu yang tinggi. Dari data tersebut ditarik hipotesis bahwa excess 100 % cukup dilakukanpada open hole 17-1/2” karena tidak terjadi masalah pada penyemenan casing 13-3/8” #1  dan pada penyemenan casing 13-3/8” #2 tidak dilakukannya excess karena dilakukan penyemenan dalam casing.Proses pekerjaanTie back cementing dilakukan dengan running casingdan penyemenan secara dua kali. Tie back cementing pada sumur Rindu prosesnya melalui dua tahap yaitu dengan penyemenan casing 13-3/8” #1 yangsudah di sambung dengan adaptor/receptacle dari kedalaman 903 mKU hingga kedalaman 346 mKU,kemudian diturunkan casing 13-3/8”#2 hingga masuk ke adaptor/receptacledan dilakukan penyemenan dari kedalaman 376 mKU hingga ke permukaan. Pada Tugas Akhir ini akan dievaluasi hasil pekerjaan penyemenan Tie back khususnya volume slurry, mixing water, jumlah semen, jumlah aditif dan biaya, dimana penyemenan tahap pertama data aktual excess 200 % digunakan dilapangan dibandingkan dengan excess 100 % dan untuk tahap kedua data aktual excess 30 % dibandingkan dengan tidak menggunakan excess. Dari hasil diatas diperoleh prosedur dan hasilTie back yang lebih efisien untuk diterapkan disumur-sumur selanjutnya pada lapangan Kasih.