Produksi merupakan salah satu hasil yang diharapkan dalam sebuah perkebunan  khususnya perkebunan PT. Peputra Masterindo yang bergerak dalam bidang pengolahan minyak kelapa sawit. Jumlah produksi tandan buah segar (TBS) sangat berpengaruh terhadap produksi kelapa sawit. Metode yang digunakan adalah metode regresi linier untuk memprediksi, sedangkan algoritma genetika digunakan untuk mengoptimasi variabel yang mempengaruhi hasil prediksi. Pengimplementasikan algoritma genetika ini, representasi kromosom yang digunakan real coded, proses crossover adalah extended intermediate, random mutation dan metode seleksi yang digunakan adalah replacement selection. Dari hasil pengujian yang dilakukan, menghasilkan prediksi terbaik pada ukuran populasi 60, generasi ke-100, probabilitas crossover 0,1 dan probabilitas mutasi 0,9 serta periode jumlah produksi tandan buah segar kelapa sawit pada 1 bulan, menghasilkan nilai fitness terbaik 0,0515, MSE 24179,1692. Dengan nilai MAPE 0,0919 dan rata-rata akurasi 90,81%.Hal ini membuktikan bahwa  koefisien kromosom terbaik hasil hitungan algoritma genetika tersebut dapat digunakan untuk memprediksi produksi TBS kelapa sawit dimasa mendatang.