Fitoremediasi dalam tanah yang terkontaminasi dengan petroleum hidrokarbon adalah teknologi untuk meremediasi kontaminan menggunakan tanaman sebagai fasilitator ketersediaan nutrisi untuk mendegradasi mikroba di perakaran. Fitoremediasi dapat ditingkatkan oleh inokulan Azotobacter sp. Untuk meningkatkan kesuburan tanah, juga menghasilkan biosurfaktan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh interaksi dari inokulan Azotobacter sp. dan bahan organik berupa pupuk kandang sapi dalam fitoremediasi tanaman rami pada tanah yang dicemari limbah minyak bumi. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Biologi Tanah dan Rumah Kaca Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran dari bulan Februari 2019 sampai dengan April 2019. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok pola faktorial, faktor pertama adalah inokulan bakteri: (a0) tanpa inokulan dan (a1) inokulan Azotobacter sp. dan faktor kedua adalah bahan organik dengan dosis yang berbeda: (b0) dosis 0% dan (b1) dosis 100%. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat interaksi antara inokulan bakteri Azotobacter sp. dan tanpa pemberian bahan organik dapat meningkatkan berat kering akar pada tanaman rami.