Pepaya (Carica papaya Linn) dan patikan kebo (Euphorbia hirta Linn) merupakan tanaman jenis sayuran yang dapat ditemukan hampir di seluruh wilayah Indonesia. Daun pepaya mengandung senyawa papain, chymopapain, cystatin, ?-tokoferol, asam askorbat, flavonoid, cyanogenic glucosides dan glucosinolates, sedangkan daun patikan kebo mengandung senyawa tanin, flavonoid (terutama quercirin dan myricitrin), alkaloid, saponin, dan triterpenoid (terutama taraxerone dan 11?, 12 ?-oxidotaraxterol). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pelarut etanol dengan konsentrasi 50%; 70% dan 96% dengan metode maserasi terhadap rendemen, kandungan kimia, profil kromatogram pada daun pepaya dan daun patikan kebo. Hasil profil kromatogram daun papaya dan patikan kebo menggunakan variasi konsentrasi pelarut dan beberapa eluen menghasilkan jumlah noda yang bervariasi. Penetapan kadar fenol dan flavonoid total menggunakan microplate reader daun papaya dan patikan kebo ekstrak etanol 96% adalah 0,35 % mgGAE/g dan 0,73 % mg GAE/g, sedangkan rata-rata kadar fenolik total ekstrak etanol 96 % daun pepaya dan patikan kebo sebesar adalah 0,35 % mg GAE/g dan 0,73 % mg GAE/g. Kata Kunci: daun pepaya, daun patikan kebo, Kadar Fenol Total, Kadar Flavonoid Total.