Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Kintamani Kabupaten bangli dengan tujuan , 1) untuk mengetahui kualitas dan karakteristik lahan perkebunan sisitem tumpang sari beda umur, 2) memetakan persebaran lahan perkebunan sisitem tumpang sari beda umur di Kecamatan kintamani. Teknik yang dingunakan dalam penelitian ini deskriftif kualitatif dengan pengambilan sampel secara Area sampling yaitu sebanyak 48 desa sampel. Pengumpulan data primer dan sekunder menggunakan metode observasi, pecantatan dokumen, pengamatan lapangan dan uji medan, selajutnya dianalisis menggunakan metode pendekatan spasial. Hasil penelitian menunjukan (1) Kualitas lahan yang terdapat di masing – masing desa sudah mendukung untuk dilakukan penanaman sisitem tumpang sari beda umur (2) Jumlah titik persebaran lahan perkebunan sisitem tumpang sari tersebar pada daerah penelitian sebanyak 48 titik persebaran sisitem tumpang sari dan terdapat dua jenis tanaman tumpang sari beda umur yang di terapkan di masing-masing desa yaitu jeruk dengan kopi 27 titik persebaran yang tersebar di Kecamatan Kintamani dan 21 titik persebaran tumpang sari jeruk dengan sayur – sayuran, daerah yang paling luas terdapat tumpang sari terdapat di daerah sukawana sekitar 33,61 km2.