Abstrak : Metode Problem Based Learning merupakan salah satu jenis metode pembelajaran bersandarkan pada psikologi kognitif yang mengasumsikan bahwa belajar adalah proses perubahan tingkah laku berkat adanya pengalaman. Ditinjau dari aspek filosofis tentang fungsi sekolah sebagai arena atau wadah untuk mempersiapkan anak didik agar dapat hidup di masyarakat, maka metode ini merupakan strategi yang memungkinkan dan sangat penting untuk dikembangkan. Pemecahan masalah dipandang sebagai suatu proses untuk menemukan kombinasi dari sejumlah aturan yang dapat diterapkan dalam upaya mengatasi situasi yang baru. Sehingga model pembelajaran ini sebagai cara penyajian bahan pelajaran dengan menjadikan masalah sebagai titik tolak pembahasan untuk dianalisis dan disintesis dalam usaha mencari solusi dari masalah yang sedang dikaji. Terlebih penggunaan metode dan pendekatan yang tepat akan menghasilkan pemahaman yang bisa diuji untuk dijadikan tolak ukur dalam melakukan proses pembelajaran selanjutnya, apalagi jika menggunakan pendekatan berbasis masalah dalam melakukan kajian kutubiyah dengan cara mengangkat sebuah masalah. Sekaligus di musyawarahkan bersama guna memperoleh jawaban atas masalah tersebut dengan kitab-kitab klasik ataupun fatwa-fatwa terkini sebagai referensi dari pendapat-pendapat yang diajukan. Selain itu, penggunaan metode berbasis masalah juga memiliki keunggulan dibandingkan jenis metode pembelajaran lainnya, semisal metode ceramah maupun tanya jawab. Khususnya dalam menyelesaikan berbagai persoalan dalam bidang Masailul Fiqh atau Bahtsul Masail.