Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kontribusi pajak daerah dan retribusi daerah terhadap pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Jember. Metode analisis data menggunakan analisis pertumbuhan, analisis kontribusi dan analisis efektifitas pajak dan retribusi daerah. Hasil penelitian diketahui bahwa pertumbuhan setiap jenis pajak daerah tahun 2010-2015 dengan nilai rata-rata terbesar adalah bea perolehan hak atas tanah dan bangunan, dan nilai rata-rata terkecil adalah pajak pengambilan dan pengolahan bahan galian golongan C. Rata-rata pertumbuhan retribusi daerah terbesar yaitu retribusi penyedotan dan penyediaan, sementara rata-rata pertumbuhan retribusi terendah yaitu retribusi tanda daftar perusahaan. Sementara rata-rata kontribusi pajak daerah terbesar adalah pajak penerangan jalan, sedangkan rata-rata kontribusi terendah terdapat pada pajak pengambilan bahan galian gol C.Rata-rata kontribusi retribusi daerah tertinggi yaitu retribusi pelayanan kesehatan sedangkan rata-rata kontribusi retribusi daerah yang terkecil yaitu retribusi ijin pengelolaan pertambangan dan energy. Tingkat efektifitas yang tergolong sangat efektif adalah pajak parkir. Sedangkan pajak yang tergolong pajak yang tidak efektif adalah pajak air tanah. Sementara retribusi pajak daerah yang tergolong efektif adalah retribusi pemakaian kendaraan daerah. Kemudian retribusi yang tergolong cukup efektif adalah retribusi pengendalian menara telekomunikasi, sedangkan retribusi yang tergolong kurang efektif adalah retribusi penyedotan dan penyediaan. Retribusi yang tergolong tidak efektif adalah retribusi sewa rumah dinas.