Steganografi sangat penting dilakukan untuk mengamankan komunikasi data. Teknik steganografi biasanya digunakan pada jenis algoritma operasi bit tunggal misalnya Least Significant Bit (LSB) dan Most Significant Bit (MSB). Kedua metode tersebut merupakan metode dengan jenis operasi setipe sehingga dapatdikomparasi. Keunggulan LSB yaitu mudah diterapkan dan memiliki komputasi cepat sedangkan MSB dapat digunakan sebagai algoritma optimisasi perolehan payload yang lebih besar dibanding hanya menggunakan LSB saja. Dalam makalah ini, media citra digital dipilih sebagai media penelitian, dalam hal ini cover object berukuran 256x256 piksel dan kunci berupa teks sederhana. Pengujian eksperimen untuk mengetahui perolehan imperceptibility dengan menghitung nilai Structural Similarity Index Measurement (SSIM) dan Peak Signal to Noise Ratio (PSNR). Dengan menggunakan Matlab, komparasi metode di analisa dan telah menghasilkan nilai SSIM mendekati 1, sedangkan perubahan intensitas piksel yang terjadi diilustrasikan melalui perbandingan histogram citra asli dan citra hasil steganografi. berdasarkan hasil yang didapat, diperoleh kesimpulan bahwa LSB lebih impercept dibanding MSB.