Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris akurasi dua model kecurangan laporan keuangan antara beneish ratio index dengan altman z score pada perusahaan manufaktur di bursa efek indonesia 2016-2017. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan menggunakan data sekunder. Populasi dari penelitian ini adalah 162 perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek Indonesia yang memenuhi kriteria sampel yaitu sebanyak 82 perusahaan. Hasil dari penelitian ini, berdasarkan perhitungan menggunakan beneish ratio index terdapat 50 perusahaan tergolong manipulator. Sedangkan berdasarkan perhitungan menggunakan altman z score terdapat 28 perusahaan tergolong fraud/kebangkrutan Hasilnya dari tahun 2016 sampai dengan tanggal 26 Juni 2019 tidak ditemukan perusahaan manufaktur yang dikenai sanksi Otoritas Jasa Keuangan terkait kecurangan laporan keungan. Namun, bedasarkan berita online terkait dengan adanya indikasi kecurangan laporan keuangan ditemukan 3 perusahaan yaitu PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk, PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dan PT Bentoel Internasional Investama Tbk. Almant z score lebih mampu mendeteksi indikasi kecurangan atas ketiga perusahaan tersebut dibandingkan dengan beneish ratio index.