Menurunkan kadar LDL merupakan salah satu fokus utama dalam terapi Diabetes Melitus untuk menurunkan risiko kematian. Brokoli (Brassica oleracea Var. Italica) kaya akan vitamin dan mineral telah digunakan sebagai terapi diet bagi penderita Diabetes Melitus, terutama untuk menurunkan kadar LDL. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh jus brokoli terhadap penurunan kadar LDL pada tikus putih model Diabetes Melitus (DM) dengan induksi STZ. Metode yang digunakan adalah experiment laboratory dengan rancangan post test only. Sampel dibagi menjadi 5 kelompok dengan 4 ekor tiap kelompok, yaitu kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif (diinduksi STZ dan tanpa jus brokoli), kelompok perlakuan 1 (diinduksi STZ dan jus brokoli 2,52 g/Kg BB), kelompok perlakuan 2 (diinduksi STZ dan jus brokoli 5,04 g/Kg BB), dan kelompok perlakuan 3 (diinduksi STZ dan jus brokoli 7,56 g/Kg BB) dengan perlakuan 14 hari. Uji one way ANOVA yang dilanjutkan uji Tuckey menunjukkan terjadi penurunan yang signifikan (p=0,000) kadar LDL pada tikus model DM, pada ketiga dosis dengan kadar LDL terendah pada dosis 7,56g/kgBB. Dapat disimpulkan pemberian jus brokoli menurunkan LDL darah pada tikus model DM.Kata Kunci: Diabetes Melitus, jus brokoli, penurunan kadar LDL