Diare merupakan penyebab utama kesakitan dan kematian pada anak di negara berkembang, dengan perkiraan 1,3 miliar episode dan 3,2 juta kematian setiap tahun pada balita. Diare adalah peningkatan volume, keenceran serta frekuensi lebih dari 3 kali sehari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Faktor Pengetahuan Ibu tentang lingkungan sehat dan Diare, Sosial Ekonomi dengan kejadian diare pada balita usia 1-5 tahun di puskesmas pembina Palembang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu-ibu yang memiliki balita usia 1-5 tahun yang berkunjung ke Puskesmas Pembina Palembang yang berjumlah 59 balita. Tehnik pengambilan sample dalam penelitian ini adalah total sampling, sehingga sampel didapatkan berjumlah 59 orang. Hasil penelitian tentang faktor ekonomi responden didapat bahwa dari 59 responden diperoleh p value = 0,033 sedangkan dari faktor pengetahuan ibu tentang kesehatan lingkungan didapat bahwa dari 59 responden diperoleh p value = 0,045 dan dari faktor pengetahuan ibu tentang diare didapatakan bahwa dari 59 respondenhasil diperoleh p value = 0,028. Kemiskinan, kesehatan lingkungan dan pengetahuan seseorang sangat mempengaruhi status kesehatan pada balita. Secara statistik ada hubungan antara faktor ekonomi dengan kejadian diare pada balita, ada hubungan antara faktor pengetahuan ibu tentang lingkungan sehat dengan kejadian diare pada balita dan ada hubungan antara pengetahuan ibu tentang diare dengan kejadian diare pada balita. Saran Bagi Puskesmas Pembina Palembang bisa meningkatkan pengetahuan ibu dengan cara penyebarkan leaplet dan dor to dor dengan masyarakat, Bagi Institusi Pendidikan bisa memanfaatkan sebagai bahan pengembangan ilmu pengetahuan mahasiswa tentang diare dan Bagi Peneliti Selanjutnya bisa meneliti tentang Hubungan Faktor Sosial Ekonomi, Pengetahuan Ibu Tentang Lingkungan Sehat dan Diare dengan Kejadian Diare pada Anak Pra Sekolah.