Kasus TB paru di Kabupaten Lampung Selatan pada tahun 2015 jumlah kasus baru TB paru BTA + dengan Case Notification Rate (CNR) sebesar 67,49 per 100.000 penduduk. Cakupan penemuan kasus/Case Detection Rate (CDR).CDR untuk Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2014 sebesar 67,49% (belum mencapai target yang telah ditetapkan yaitu sebesar 85%). Tujuan penelitian ini diketahuihubungan keadaan lingkungan dan perilaku pencegahan dengan kejadian TB parudi Puskesmas Hajimena Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2016. Jenis penelitian kuantitatif, rancangan survei analitik dengan pendekatan case control,populasi seluruh pasien yang terdiagnosis TB paru sebanyak 31 orang.Sampel pada kelompok kasus yang terdiagnosis sebanyak 31 orang dan pada kelompok kontrol tidak terdiagnosis TB paru sebanyak 31 orang.Pengambilan data menggunakan lembar kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan uji statistik Chi Square. Hasil penelitian lingkungan rumah pada kelompok kasus sebagian besar dengan kategori lingkungan rumah kurang baik sebanyak 23 responden (69,7%).Pada kelompok kontrol dengan kategori lingkungan rumah baik sebanyak 21 responden (72,4%).Perilaku pencegahanTB paru pada kelompok kasus sebagian besar dengan kategori kurang baik sebanyak 24 responden (75,0%). Sedangkan kelompok kontrol sebagian besar dengan kategori baik sebanyak 23 responden (76,7%). Ada hubungan keadaan lingkungan rumah (p-value=0,002, OR 6,038), dan perilaku pencegahan TB paru (p-value=<0,001, OR: 9,857), dengan kejadian TB paru. Disarankan pada masyarakat untuk mengupayakan kesehatan lingkungan perumahan dengan memodifikasi fentilasi rumah agar sistem sirkulasi udara atau ventilasi dan penggunaan genting kaca agar pencahayaan dapat memenuhi syarat kesehatan