AbstrakPenularan tuberkulosis paru melalui droplet nuclei merupakan ancaman kesehatan bagi orang-orang yang berada disekitarnya. Adanya penderita TB paru BTA (+) dalam satu keluarga merupakan sumber penularan bagi anggota keluarga lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran infeksi Mycobacterium tuberculosis pada anggota rumah tangga pasien TB paru (studi kasus di wilayah kerja Puskesmas Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar). Metode penelitian studi potong lintang dengan total sampling. Sampel berjumlah 31 orang, terdiri dari 12 orang pasien TB paru diambil dari catatan medis periode Juli 2011 sampai Juni 2012, dan 19 orang anggota rumah tangga pasien TB paru. Wawancara dilakukan untuk mengetahui karakteristik pasien TB paru berupa status demografi, lama didiagnosa, pengawas minum obat, keteraturan minum obat, tidur sekamar dengan orang lain, tutup mulut jika batuk atau bersin, dan buang dahak di tempat terbuka. Dilakukan juga wawancara terhadap anggota keluarga untuk mengetahui status demografi, jumlah anggota rumah tangga, riwayat imunisasi BCG dan gejala TB Paru yang dialami. Uji tuberkulin dilakukan dengan cara Mantoux. Hasil penelitian didapatkan bahwa pasien sebagian besar adalah laki-laki pada usia produktif, didiagnosa TB paru kurang dari 6 bulan sebelum penelitian, memiliki PMO, teratur minum obat, tidur sekamar dengan anggota rumah tangga lainnya, tidak tutup mulut jika batuk atau bersin, dan buang dahak tidak di tempat terbuka. Semua anggota rumah tangga yang terinfeksi Mycobacterium tuberculosis memiliki anggota rumah tangga yang banyak. Sebagian besar berjenis kelamin perempuan, berada pada usia produktif, merupakan anggota keluarga inti, memiliki riwayat imunisasi BCG dan tidak memiliki gejala TB Paru. Penularan penyakit TB paru lewat udara, sehingga perlu pendidikan kesehatan untuk penderita TB paru agar tidak menulari ART lainnya.Kata Kunci : kontak serumah, pasien TB paru, penularanAbstractPulmonary tuberculosis transmission via droplet nuclei is a health threat to people who are nearby. The existence of patients with pulmonary TB smear (+) in the family is a source of transmission to other family members. This study was aimed to overview the infection of Mycobacterium tuberculosis in household members of the patient at Puskesmas Darul Imarah, Aceh Besar. Cross sectional study used total sampling with 31 peoples, consisting of 12 pulmonary TB patients were taken from the medical records from July 2011 to June 2012, and 19 household members of pulmonary tuberculosis patients. Interviews were done to determine the demographic characteristics of the patients in the form of status, length of diagnosis, medication oversight, adherence to medication, sharing a room with others, cover their mouth when coughing or sneezing, and dispose of sputum in the open area. Also conducted interviews with family members to determine the demographic status, history of BCG immunization and experienced symptoms of pulmonary TB. Tuberculin test used Mantoux. Most of the pulmonary TB patients were men of reproductive age, was diagnosed with pulmonary TB less than 6 months before the study, had a PMO, take medication regularly, sharing a room with others, do not cover their mouth when coughing or sneezing, and did not dispose the sputum in the open area. All household members who infected with Mycobacterium tuberculosis have a large household. Most of the respondents were women in the productive age, an immediate family member, has a history of BCG immunization and do not have symptoms of pulmonary TB.Pulmonary Tb is an infectious air borne disease, health education necessary for TB patients to protect another household.Keywords : household contacts, tuberculosis, transmission