Permukiman kumuh selalu menjadi permasalahan yang terdapat pada kota-kota besar di Indonesia, seperti Kota Pontianak. Berdasarkan lokasinya permukiman ini memiliki karakteristik lokasi permukiman kumuh di daerah tepi sungai, jumlah penduduk permukiman kumuh di RT 05/RW18 sebanyak 312 jiwa, memiliki luas wilayah sebesar 0,48 Ha, yang memiliki tipologi kumuh berat. Perkembangan permukiman padat yang menjadi salah satu pemicu permasalahan kumuh, namun terdapat permasalahan-permasalahan lainnya, seperti sosial dan ekonomi, diantaranya adalah sebagian besar masyarakat berpenghasilan rendah dengan tingkat pendidikan yang masih tergolong rendah. Adapun evaluasi yang dilakukan peneliti dalam penelitian ini adalah evaluasi terhadap tindak lanjut upaya Pemerintah dalam penanganan ]kekumuhan.  Adapun tujuan dari penelitian ini adalah  untuk  mengevaluasi permukiman kumuh di RT 05/RW 18 Kelurahan Sungai Jawi Luar Kecamatan Pontianak Barat. Penelitian ini menggunakan metode deskriftif kuantitatif,  teknik analisis yang digunakan adalah analisis pembobotan untuk mengetahui tingkat kekumuhan dan analisis crosstab untuk mengetahui pengaruh faktor sosial ekonomi terhadap permukiman kumuh.. Hasil  dari  penelitian  menunjukkan  bahwa, permukiman kumuh pada RT 05/RW 18 tergolong dalam tingkat kekumuhan berat dan terdapat hubungan yang positif dan signifikan terhadap tingkat kekumuhan yaitu pekerjaan, pendapatan, status kepemilikan, jenis tempat tinggal dan lama tinggal. Serta tidak terdapat hubungan yang positif dan signifikan terhadap tingkat kekumuhan yaitu pendidikan dan tanggungan anak. Kata-kata kunci: evaluasi, permukiman kumuh