Masalah dalam artikel ini adalah apakah benar doa orang percaya dapat mengubah kehendak Allah? Sebab terdapat pemahaman di kalangan orang Kristen tertentu, bahwa doa orang percaya memang dapat mengubah kehendak Allah. Karena itu tujuan artikel ini, adalah untuk memberikan jawaban apologetik sebagai upaya penjernihan terhadap ajaran Kristen yang ortodoks berkaitan dengan hakikat Allah dan system teologi injili. Metode penelitian dalam artikel ini adalah analisis literature. Kesimpulannya adalah doa tidak dapat mengubah kehendak Allah.