Artikel yang ditulis ini berjudul Analisis Program Kepariwisataan di Taman Bungkul Kota Surabaya Dalam Konteks Promosi Kesehatan. Judul ini muncul karena terdapat beberapa tujuan yang   ingin dicapai, yaitu melihat sumber daya yang ada, apakah sudah mendukung dalam perubahan perilaku menuju sehat, yang kedua melihat keefektifan program yang ada di taman bungkul, dan yang terakhir mengidentifikasi tingkat pengetahuan masyarakat dan pemerintah tentang promosi kesehatan khususnya promosi kesehatan ditaman. Dalam artikel ini, penelitian merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang menganalisis program kepariwisataan di taman bungkul kota surabaya dalam konteks promosi kesehatan, dan menganut pada teori WHO. Dari indepth interview bersama informan, terdapat hasil mengenai penelitian ini, yaitu bahwa program maupun fasilitas yang terdapat di taman bungkul 50:50 yang artinya terdapat masyarakat yang menganggap bahwa program maupun fasilitas tersebut berguna, dan terdapat pula masyarakat yang menganggap bahwa program maupun fasilitas yang ada belum begitu memberikan manfaat. Selanjutnya, dalam hal keefektifan, program maupun fasilitas yang ada sangat efektif dan mampu menjangkau tepat sasaran, dan yang terakhir adalah mengenai pengetahuan, bahwa banyak masyarakat mapun pemerintah terkait yang masihbelum pernah mendengar promosi kesehatan, namun uniknya mereka dapat memberikan contoh atau gambaran mengenai promosi kesehatan yang sederhana.