AbstrakPenggunaan logam yang memiliki potensial yang lebih rendah disbanding dengan lambung kapal ditempelkan sebagai anoda korban merupakan salah satu solusi dalam mengatasi laju korosi pada kapal. walaupun mengatasi laju korosi anoda korban dapat memberikan tonjolan-tonjolan pada kapal yang dapat mengakibatkan turbulensi dan axial losses pada propeller. penelitian ini di tujukan untuk dapat mengetahui perbedaan nilai drag force pada variasi geometri anoda korban foil shape. Penelitian ini bermanfaat untuk memberikan varian baru didunia perkapalan akan bentuk dan geometri anoda korban dan dapat memberikan nilai pasar tersendiri. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Computational Fluid Dynamic (CFD) yaitu dengan menggunakan software Tdyn. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari 4 variasi anoda korban foil shape yang di kalkulasi secara perunit, model ke-4 dapat memberikan penurunan hambatan 63.06% dari bentuk anoda korban original (konvensional) pada kecepatan 2.572 m/s atau 5 knot. Pada simulasi aliran buritan terjadi penurunan hambatan total sebesar 28%-44% pada tiap kecepatannya.