Karya sastra menampilkan gambaran kehidupan masyarakat. Gambaran kehidupan bisa berupa masalah sosial, seperti pandangan hidup yang kontroversial dengan zamannya. Untuk melihat karya sastra secara totalitas, dibutuhkan kajian/pendekatan yang mendalam. Pendekatan dekonstruksi adalah salah satu pendekatan untuk menganalisis dan memahami sastra, khususnya novel. Novel yang dipilih adalah novel karya Sitan Takdir Alisyahbana berjudul Tak Putus Dirundung Malang. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan proses perubahan tokoh dalam novel Tak Putus Dirundung Malang karya Sutan Takdir Alisyahbana melalui pendekatan dekonstruksi. Pendekatan dekonstruksi adalah penyangkalan atau pemutarbalikan teks. Sehingga dalam novel ini, mengalami proses perubahan: tokoh protagonis berubah menjadi tokoh antagonis, dan tokoh antagonis berubah menjadi protagonis berdasarkan struktur cerita.