Salah satu tagihan pada kurikulum saat ini yakni proses pembelajaran dilakukan secara interaktif. Proses interaktif kemudian akan melahirkan kemampuan berkomunikasi yang antara lain kemampuan berargumentasi. Hal tersebut tertuang dalam tagihan Kompetensi Dasar dimana siswa diminta mampu menyajikan data secara tertulis maupun lisan. Prinsip argumentasi diperlukan untuk mencapai kemampuan argumentasi. Kemampuan Argumentasi terutama diperlukan pada pembelajaran biologi yang merupakan ilmu alam untuk memperkuat pemahaman terkait fenomena yang ada di dalamnya. Di antaranya adalah materi jaringan tumbuhan pada kelas XI SMA. Buku siswa saat ini sudah menjadi pegangan dalam pembelajaran yang belum diketahui telah memuat aspek argumentasi atau belum. Meninjau dari hal tersebut maka tujuan penelitian ini yakni menganalisis tiga buku siswa yang telah beredar di antara para siswa saat ini terkait adanya materi jaringan tumbuhan kelas XI SMA apakah dapat memfasilitasi terbentuknya keterampilan argumentasi berdasarkan indikator kemampuan argumentasi. Teknik pengambilan data dilakukan dengan observasi buku sesuai dengan instrumen aspek argumentasi terhadap buku siswa kemudian pengolahan data dilakukan dengan metode analisis deskriptif. Instrumen argumentasi diambil dari aspek 6 tahapan yakni ide awal, pengujian, pengamatan, kesimpulan, bukti, dan refleksi. Dengan hasil materi dalam buku pertama memiliki nilai kriteria Argumentasi 96,67% dan dikategorikan Sangat Baik, materi dalam Buku terbitan kedua memiliki nilai kriteria Argumentasi 50,00% dan dikategorikan Cukup materi dalam Buku terbitan ketiga memiliki nilai kriteria Argumentasi 66,67% dan dikategorikan Cukup dalam memuat kemampuan argumentasi. Penelitian ini dapat dijadikan refrensi dalam memilih buku siswa yang memenuhi kriteria argumentasi.