Pada era globalisasi persaingan dunia usaha semakin ketat. Guna dapat mempertahankan keberlangsungan usahanya perusahaan dituntut untuk dapat menciptakan produk yang inovative dan kreatif serta dukungan kinerja karyawan yang baik. Salah satu cara meningkatkan kinerja karyawan adalah dengan meningkatkan kompetensi dan pemberian motivasi yang tepat. pemberian pelatihan dan motivasi telah dilaksanakan oleh manajemen PT Bringin Life Syariah. Penelitian ini bertujuan mengetahui sejauh mana hubungan antara variable pelatihan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan PT Bringin Life Syariah, melalui analisa hubungan antara ketiga variable tersebut baik secara parsial maupun simultan.Metode yang digunakan dalam penelitan ini adalah melalui survey dengan menyebarkan angket kuesioner kepada responden yang berasal dari PT Beringin Life Syariah Cabang Mampang Jakarta Selatan. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa besarnya hubungan secara simultan antara pelatihan (X1) dan motivasi kerja (X2) terhadap kinerja karyawan(Y) sebesar positif 0,813, tergolong kuat. Sedangkan kontribusi secara bersama-sama (simultan) variable X1 dan X2 terhadap Y ditujukan dengan nilai Koefisien Determinasi (R Square) sebesar 0,660 atau sama dengan 66%, hal ini menunjukan bahwa, kinerja karyawan dapat dijelaskan dengan menggunakan variable pelatihan dan motivasi kerja, sedangkan sisanya sebesar 0,34% dapat dijelaskan dengan faktor-faktor lain. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, secara simultan faktor pelatihan dan motivasi kerja berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan PT Bringin Life Syariah.Kata Kunci: kinerja karyawan, motivasi kerja, pelatihan