Zengakuren adalah nama dari sebuah organisasi mahasiswa Jepang.[1] Nama Zengakuren adalah sebuah singkatan dalam Bahasa Jepang adalah—Zennihon Gakusei Jichikai Sorengo—yang mempunyai arti "Federasi Perhimpunan Mahasiswa Seluruh Jepang".[1] Zengakuren berdiri pada bulan September 1948.[1][2] Kelompok ini mendapat dukungan dari Partai Komunis Jepang.[1] Dukungan ini menjadi semacam perlindungan bagi hak-hak mahasiswa dalam hal kebebasan studi.[1] Hal ini merupakan sebuah bentuk perlawanan terhadap pendudukan Amerika Serikat di Jepang.[1] Zengakuren terbagi menjadi beberapa kelompok pada tahun 1958-1969 dikarenakan perbedaan pendapat antar anggota-anggotanya.[1] Dua kelompok besar yang berasal dari Zengakuren adalah kelompok Yogyi dan kelompok Sekigun.[1] Kelompok Sekigun ini menjadi pelopor pembentukan sebuah pasukan bernama Tentara Merah pada tahun 1969.[1] Gerakan Zengakuren ini dipengaruhi oleh ideologi seorang filsuf bernama Karl Marx.[2] Gerakan Zengakuren ini mempunyai basis di kampus-kampus yang ada di Jepang.[2] Mahasiswa-mahasiswa yang ada di dalam gerakan Zengakuren umumnya adalah mahasiswa yang aktif dalam organisasi-organisasi yang ada di dalam suatu universitas.[2]
Referensi
- ^ a b c d e f g h i Hassan Shadily. Ensiklopedia Indonesia. Jakarta: Ichtiar Baru Van Hoeve
- ^ a b c d "Zengakuren". Diakses tanggal 4 Juni 2014.